Bincang Kampus Virtual
Unimerz Beri Keringanan SPP dan Bangun Rusunawa untuk Mahasiswa
Wakil Rektor IV Dr Haeruddin menjelaskan, Unimerz masih terus membuka penerimaan mahasiswa baru untuk tahun ajaran ini.
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tribun Timur menggelar Bincang Kampus Virtual Tribun Timur Seri #12, Jumat (25/9/2020).
Bincang Kampus Virtual bertema Universitas Mega Rezky dan Keunggulannya, menghadirkan narasumner Wakil Rektor I Unimerz Ns Julia Fitrianingsih, dan Wakil rektor 4 Dr Haeruddin.
Wakil Rektor IV Dr Haeruddin menjelaskan, Unimerz masih terus membuka penerimaan mahasiswa baru untuk tahun ajaran ini.
“Di masa pandemi kami masih menerima mahasiswa baru. Pada penerimaan gelombang 1-4 pendaftara mencapai 2960, yang lulus 1550, tapi prodi tertentu masih terus terbuka,” ujar Haeruddin.
Lanjut dikatakan, Unimerz membuka pendaftaran full online, selain untuk mencegah covid-19, juga untuk memberi kemudahan bagi calon mahasiswa.
“Calon mahasiswa bisa daftar lewat website, cukup masukkan portofolio atau kelengkapan pendaftaran, lalu hari itu juga bisa kita umumkan,” ucapnya.
Unimerz juga memberi keringan pembayaran SPP bagi mahasiswanya di masa pandemi ini.
Haeruddin mengatakan, ada beberapa keringanan yang diberikan, seperti pembayaran yang tadinya dua kali dalam semester, kini bisa lebih.
“Kami beri kebijakan, tadinya dua kali dalam satu semester, kni bisa lebih. Ada juga keringan UKT semester ganjil untuk mahasiswa baru. Kampus beri keringan, pembayaran bisa lebih satu semeseter, misalnya sudah satu semeseter dua, pembayaran semester sebelumnya bisa dibayar di semester berjalan,” imbuhnya.
Julia Fitrianingsih menambahkan, Unimerz juga terus menjaga kualitas seperti penambahan laboratorium, alat teknologi medis, dan berabagai kelengkapan lainnya.
“Dari ruang kuliah selalu ada penambahan dari yayasan. Tahun ini ada bantuan hibah untuk menyiapkan rusunawa. Ke depan mahasiswa dari daerah, kami akan siapkan fasilitas asrama, rencana juga ada rumah sakit pendidikan. Kita sekarang sudah ada mini hospital untuk tempat praktek mahasiswa,” pungkasnya.