Profesor Asal Brazil Jelaskan Tumor Odontogenik di Simposium Internasional FKG Unhas
Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Unhas, Prof dr Muh Nasrum Massi,dalam sambutannya beliau mengapresiasi kegiatan ini
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Hasanuddin menyelenggarakan simposium virtual series tiga bertema "Oral and Maxillofacial Update: Odontogenic tumors and optimizing results in orthognatic surgery using 3D virtual planning".
Kegiatan berlangsung secara virtual melalui aplikasi zoom meeting dan live streaming di kanal YouTube FKG Unhas, Kamis (24/9/2020).
Hadir sebagai narasumber Dr Andre Luis Ribeiro Ribeiro (Institut Bedah Mulut dan Maksilofasial, Brazil) dan Prof Joao de Jesus Viana Pinheiro (Universitas Federal para, Brazil).
Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Unhas, Prof dr Muh Nasrum Massi,dalam sambutannya beliau mengapresiasi kegiatan ini, dimana tema yang dibahas merupakan kasus yang banyak ditemukan di Indonesia.
Prof Muh Nasrum berharap seminar ini dapat memicu riset kolaborasi mengenai topik maksilofasial.
"Dengan simposium ini, tentunya semakin menambah pengetahuan dan informasi terkait perkembangan oral dan maksilofasial. Terima kasih atas partisipasi peserta, semoga banyak informasi yang didapatkan dalam kegiatan ini," jelas Prof Nasrum.
Prof Joao de Jesus Viana Pinheiro menyampaikan materi terkait "Odontogenic Tumors: Ameloblastoma".
Ia menjelaskan Ameloblastoma merupakan tumor odontogenik yang jarang terjadi.
Meskipun tumor ini tergolong jinak tetapi akan menyebabkan kelainan pada wajah dan rahang yang berpengaruh pada bentuk wajah, serta memiliki tingkat kekambuhan yang tinggi.
"Ameloblastoma Tumor odontogenik jinak dengan perilaku agresif dan invasif lokal dengan tingkat kekambuhan tinggi. Banyak penelitian telah dilakukan untuk menjelaskan mekanisme yang terkait dengan invasi sel serta mengkarakterisasi penyebab lingkungan mikro dari ncoplasma tersebut," jelas Andre.
Dekan FKG Unhas drg Muhammad Ruslin mengatakan, ke depannya FKG akan mengundang pemateri untuk hadir langsung di kampus.
“Ke depannya kami akan mengundang pemateri tersebut untuk membawakan materi, tidak melalui virtual tetapi kami akan mengundangnya untuk hadir langsung di FKG Unhas,” jelasnya.