Sejarah Pilkada Luwu Utara Selalu Dimenangkan Nomor Urut 1, Bagaimana Pilkada 2020?

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Kabupaten Luwu Utara menjadi salah satu daerah yang menggelar Pilkada pada tahun 2020.

Pemilihan langsung tahun ini adalah yang keempat kalinya digelar daerah berjuluk Bumi Lamaranginang.

Pilkada langsung pertama dihelat pada tahun 2005, kemudian tahun 2010, dan terakhir 2015.

Dari tiga Pilkada tersebut, semuanya dimenangkan oleh pasangan nomor urut satu.

Pasangan nomor urut satu Muchtar Luthfi Mutty di Pilkada 2005 mampu memenangkan pertarungan.

Begitupun pada 2010 yang dimenangkan Arifin Junaedi-Indah Putri Indriani juga nomor urut satu.

Sama dengan pasangan Indah Putri Indriani-Muhammad Thahar Rum dalam Pilkada 2015 lalu.

Untuk Pilkada 2020 ini, Muhammad Thahar Rum-Rahmat Laguni mendapat nomor urut satu.

Indah Putri Indriani-Suab Mansur nomor urut dua dan Arsyad Kasmar-Andi Sukma nomor urut tiga.

Apakah Pilkada 2020 kembali dimenangkan pasangan nomor satu.

Ataukan pasangan nomor dua atau tiga memutus 'tradisi' itu.

Menarik untuk dinanti pada 9 Desember mendatang.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar pengundian nomor urut pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara, Kamis (24/9/2020).

Thahar menyebut makna dari nomor satu adalah kemenangan.

"Makna nomor satu menang," kata Thahar sesaat sebelum meninggalkan Kantor KPU Luwu Utara.

Petahana Indah tidak begitu mempersoalkan nomor urut.

"Yang penting dapat nomor," ujarnya.

Kendati demikian, nomor dua akan memudahkan pemilih.

"Memang kita diskusi, ini lebih pada bagaimana memudahkan pemilih. Mengigat kemunkinan besar tiga pasangan calon. Kalau berdasarkan komposisi itu, kami di posisi yang tengah," katanya.

"Untuk memudahkan tusuk yang di tengah," guyon Indah.

Ketua Tim Pemenangan Arsyad Kasmar-Andi Sukma (Akas) M Rajab mengatakan nomor tiga adalah tanda-tanda kemenangan

"Jika Pak Thahar dan Ibu Indah sudah menguasai nomor urut satu dan dua, maka Akas sudah pastikan nomor urut tiga. Disinilah tanda-tanda kemenangan kami dimulai, karena nomor tiga itu paripurna, ia menyatukan massa pendukung satu dan dua yang jika dijumlah berarti tiga. InsyaAllah Akas siap menang," tuturnya.(*)

Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi