Tribuners Memilih
Paslon di Bulukumba Janji Tak Mobilisasi Massa Saat Pengundian Nomor Urut
Komisioner KPU Bulukumba Divisi Hukum, Syamsul, meminta agar paslon tidak menggerakkan massa yang banyak.
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Sudirman

"Bisa nonton di kanal yang disediakan KPU, atau bisa pantau melalui media, tidak usah ke KPU. Itu juga demi kebaikan bersama. Karena kita harus melawan Covid-19 dengan protokol kesehatan, yang terpenting doakan kami dapat nomor urut berkah," pintanya.
Pasangan Tomy Satria-Andi Makkasau melalui Juru Bicaranya (Jubir), Hilmiaty Asip, juga mengeluarkan imbauan agar para simpatisan tidak melakukan konvoi dan mobilisasi massa saat pencabutan nomor urut nanti.
"Sebagai Jubir Kacamatayya, saya mengimbau kepada seluruh tim relawan, simpatisan dan pendukung untuk tidak melakukan mobilisasi massa, berkumpul, konvoi dan arakarakan dalam mengantar pasangan kacamatayya ke KPUD untuk mematuhi protokol kesehatan covid 19 demi keselamatan kita bersama," Kata mantan legislator Bulukumba itu.
Demikian pula disampaikan oleh Bakal Pasangan Calon Bupati Bulukumba H Askar HL-Arum Spink.
"Kami sudah menyampaikan ke semua jejaring untuk menyaksikan tahapan ini melalui media sosial. Kita harus taat aturan sesuai yang digariskan pemerintah."kata Shofiana Syam, Juru Bicara paslon Askar-Pipink.
Shofiana yang populer dengan Bu Dosen meminta kebesaran hati para loyalis pasangan bertagline Bulukumba ASIK untuk menaati aturan ini.
"Berkaca dari deklarasi dan pendaftaran lalu, massa yang datang tidak bisa kami kendalikan. Untuk saat ini, kami memohon kebesaran hati semua pendukung, agar cukup menyimak prosesnya di media sosial."tambahnya.
Diketahui, KPUD mengagendakan penetapan pasangan calon dan pengundian nomor urut, berturut-turut 24 September 2020 besok.
Khusus pengundian nomor urut, hanya lima orang yang diperkenankan hadir per pasangan calon di kantor KPUD setempat.
Mereka adalah pasangan calon, dua orang tim pemenangan dan 1 orang Liaison Officer (LO).
Tahapan kampanye akan dimulai pada 26 September 2020.(TribunBulukumba.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi