Kisah Nakes RSUD Sinjai Berjuang di Tengah Pandemi Corona
Kecemasan itu makin menjadi ke perawat, bidan dan tenaga kesehatan lainnya di RSUD Sinjai saat petugas kesehatan
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA - Sejumlah tenaga kesehatan cemas saat awal mula pandemi covid-19 melanda masyarakat Sinjai.
Kecemasan itu makin menjadi ke perawat, bidan dan tenaga kesehatan lainnya di RSUD Sinjai saat petugas kesehatan di tempat itu mulai ada yang tumbang dari covid.
Satu per satu tenaga kesehatan termasuk dokter mulai jatuh sakit.
Mereka mulai diisolasi di Hotel Ramcy Makassar dan Hotel Sinjai.
" Besok siapa lagi yang terkena covid? Saya kah atau teman," ungkap Hasnawati, salah seorang perawat IGD Covid RSUD Sinjai, kepada TribunSinjai.com, Rabu (23/9/2020).
Mereka tampak pasrah menghadapi pandemi itu.
Mereka cemas dan penuh khawatiran terhadap penyakit itu. Sebagai terdepan dalam pelayanan covid.
Hal yang dilakukan adalah saling menguatkan dengan saling mengingatkan menjaga diri.
" Sikap pertahanan mental yang kami harus bangun adalah saling menguatkan membangun semangat, tidak boleh panik meski kami takut," ungkap Hasnawati.
Seiring dengan waktu, penyakit itu mulai diketahui pencegahannya dan semangat mereka makin kuat untuk melayani pasien covid.
Dan kini ada puluhan nakes dan tiga dokter di RSUD Sinjai tumbang dari penyakit itu. Kabar baiknya, para nakes dan medis sebagian besar berhasil sembuh.