Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Anak Pamit Charger HP, Hati Orangtua Hancur Lihat Anaknya Ditemukan Tak Bernyawa

Sungguh tragis, seorang pemuda bernama Joko Febrianto ditemukan Tewas mengenaskan.

Editor: Rasni
Sripoku.com
Pamit Charge bikin gembira, pulang tak bernyawa 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sungguh tragis, seorang pemuda bernama Joko Febrianto ditemukan Tewas mengenaskan.

Padahal sebelumya korban hanya izin charge Ponselnya.

Namun, sejak Minggu (20/9/2020), warga Dusun I Desa Dawas Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin, dikabarkan tak kunjung pulang.

Dan, kini Joko justru ditemukan tewas dalam kondisi yang mengenaskan.

Ketua KPU: Pilkada Selayar Paling Rawan Gesekan

Nahasnya lagi, jasad Joko Febrianto pertama kali ditemukan secara langsung oleh orang tuanya.

Melansir informasi dari TribunSumsel.com pada Rabu (23/9/2020), jasad Joko ditemukan di salah satu sudut desanya pada Selasa (22/9/2020) sekitar pukul 12.00 WIB.

Joko ditemukan dalam kondisi penuh luka dan sudah mengeluarkan aroma tak sedap.

Sementara motor Yamaha V-Xion yang biasa dikendarai korban hilang tak tahu kemana.

Lebih lanjut, Kapolres Muba Erlin Tangjaya SIK melalui Kapolsek Keluang IPTU Dwi Rio Adrian SIK, membenarkan soal penemuan mayat laki-laki di areal perkebunan sawit tepatnya di Desa Dawas.

"Ya, penemuan sesosok mayat laki-laki ini pertama kali ditemukan oleh keluarga korban yakni orang tuanya Sudarso."

"Pada pencarian yang dilakukan oleh keluarga korban, korban ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa dan muka penuh luka," jelas Dwi, Selasa (22/9/20).

Baca Juga: Berharap Kasusnya Dihentikan, Lia Ladysta Tak Keberatan Minta Maaf ke Syahrini

Sebelum meninggal dunia, pada Minggu malam sekitar pukul 19.00 WIB korban izin pada orang tuanya hendak pergi ke perkampungan desa sembari men-charge handphone-nya.

Ya, tak kunjung pulang, Joko justru ditemukan oleh orang tuanya dalam kondisi yang tak lazim.

"Korban ditemukan dalam keadaan tertutup batang kayu dan ranting kayu dengan kondisi mayat sudah membengkak dan membusuk, diduga sudah dua hari meninggalnya dengan luka lebam muka sudah hancur," ujarnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved