Tewaskan Kakek Udding, Polisi Tahan Pemilik Jebakan Babi di Enrekang

TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Penyidik Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan sudah membekuk JMS.

JMS merupakan terduga pelaku tindak pidana pemasangan jebakan babi kawat dialiri listrik di perkebunan tengah kampung di Dusun Sitarru, Desa Baroko, Kecamatan Baroko-Enrekang yang menewaskan seorang Kakek Udding (80), Sabtu (19/09/2020) lalu.

“Pak Haji (JMS) kita sudah bawah ke Polsek diamankan untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Kanit Res Polsek Alla, Bripka Rahmat, Selasa (22/9/2020).

Menurutnya, terduga pelaku sudah ditahan sejak Saptu (19/09/2020) malam setelah kejadian.

Dimana jebakan hama babinya yang dialiri listrik yang ia pasang di samping perbatasan kebun korban tersebut merenggut nyawa Udding (80).

Terduga pelaku langsung dibawa ke Polsek setelah kejadian.

Sementara Kautbinops Reskrim Polres Enrekang, Ipda Ise mengatakan bahwa kasus tersebut sementara dalam proses pengambilan keterangan dari pihak keluarga korban untuk ditindaklanjuti.

“Saat ini kasusnya, sementara dalam proses pengambilan keterangan dari keluarga korban. Kalau sudah semua diperiksa anggota.Kita minta kanit Res (Polsek Alla) untuk penentuan gelar status,” tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, Warga Desa Baroko, Kecamatan Alla', Kabupaten Enrekang dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat, Sabtu (19/9/2020).

Mayat tersebut ditemukan di kebun samping perkebunan warga di Dusun Sitarru, Desa Baroko, Kecamatan Alla', Kabupaten Enrekang.

Mayat tersebut diketahui bernama Udding (80), warga Desa Baroko diduga meninggal akibat tersengat aliran listrik jebakan babi yang dipasang tetangga kebunnya berinisial JMS (Pensiunan guru agama SDN setempat).

Jasad kakek yang memiliki 8 anak dan 10 cucuk ini pertama kali ditemukan oleh putra ketiganya, Aco' sekitar pukul 18.00 Wita.

Dengan posisi terlentang kedua tanganya memengang kawat besi aliran listrik dari aki tersebut saat pulang mengambil makanan kambing di kebunya.

Kedua telapak tangan korban tampak melepuh akibat memegang kawat aliran listrik tersebut.(*)

Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, @whaiez