Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Veronica Koman

Sesumbar Dibiayai Rakyat Papua, Terungkap Veronica Koman Kembalikan Beasiswa LPDP Cicil Rp 64,5 Juta

Diketahui ternyata Veronica telah membayar cicilan pertama pengembalian dana beasiswa pada LPDP sebesar Rp 64,5 juta. Setelah itu tak membayarnya

Editor: Arif Fuddin Usman
Dok Humas Polda Papua dan Kompas TV
Sesumbar Kuliahnya Dibayari Rakyat Papua, LPDP Bongkar Borok Veronica Koman yang Ternyata Sempat Menyetujui Kembalikan Uang Beasiswa, Sempat Mencicil Sekali! 

TRIBUN-TIMUR.COM - Terungkap Veronica Koman Kembalikan Beasiswa LPDP Cicil Rp 64,5 Juta

Padahal sebelumnya pernah sesumbar jika Dibiayai Rakyat Papua, saat diminta kembalikan beasiswa Kementerian Keuangan.

 Veronica Koman Diminta Kembalikan Beasiswa LPDP, Rakyat Papua Patungan Rp 773 Juta Buat Uang Kuliah

 Serka Sahlan Dikenal Baik dan Tak Suka Mengeluh, Prajurit TNI Asal Pinrang Tewas Ditembak KKB Papua

Veronica Koman kembali jadi perbincangan publik setelah dirinya jadi buronan Interpol.

Hal tersebut berkaitan dengan permintaan pemerintah Indonesia untuk mengembalikan semua biaya yang diterima oleh Veronica atas beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan RI.

Tak tanggung-tanggung, pengembalian uang tersebut terbilang cukup banyak, yakni sebesar Rp 773 juta.

Veronica Koman
Veronica Koman (Tribunnews)

Uang tersebut diterima oleh Veronica untuk menempuh jenjang pendidikan master di Australia pada tahun 2016 silam.

Namun belum lama ini, sekelompok orang yang menamakan dirinya Tim Solidaritas Rakyat Papua tiba-tiba muncul.

Tim tersebut ternyata berusaha mengembalikan uang yang diminta oleh LPDP kepada penggiat Hak Asasi Manusia tersebut.

• 5 Masker Ini Direkomendasikan WHO Cegah Covid-19, Bukan Masker Scuba! Ada Kain hingga Bedah N95

• Ngerinya Foto X-Ray Tubuh Wanita Ini, Penuh Susuk di Berbagai Anggota Badan, Benarkah Jadi Cantik?

Melansir dari Kompas TV, bahkan salah satu anggota tim solidaritas, Ambrosius Mulait mengatakan

bahwa dirinya dan teman-temannya yang tergabung dalam kelompok tersebut telah bergerak sejak bulan Agustus.

Ia bersama tim solidaritas langsung menggalang dana pada saat tagihan finansial dari LPDP kepada Veronica muncul.

Ejek Pemerintah Indonesia yang Disebut Ingin 'Bungkam' Dirinya, Borok Veronica Koman Malah Dibongkar dengan Gamblang oleh LPDP
Ejek Pemerintah Indonesia yang Disebut Ingin 'Bungkam' Dirinya, Borok Veronica Koman Malah Dibongkar dengan Gamblang oleh LPDP (Wartakota/istimewa)

Bahkan menurutnya, uang yang terkumpul tersebut bukan hanya dari rakyat Papua saja melainkan juga ada dari tim solidaritas internasional.

Rencananya uang tersebut akan dikembalikan kepada Kementerian Keuangan dari tim solidaritas pada hari Rabu (16/9/2020) kemarin pada pukul 13.00 WIB.

"Kami mewakili rakyat Papua akan antar pengembalian dana beasiswa LPDP terhadap Veronica Koman ke Kementerian Keuangan," kata Ambrosius.

• Liga 1 2020, LIB Minta Klub Terbuka Jika Ada Pemain Positif Covid, Ini Hasil Swab Test 13 Pemain PSM

• Malu Punya Dada Rata, Wanita Ini Pilih Operasi Payudara hingga Paling Ekstrim Buang Anggota Tubuh

Ambrosius sendiri mantan tahanan politik Papua memberikan keterangan resminya pada Rabu (16/9/2020) yang dikutip dari GridHot.ID.

Pengumpulan dana yang dilakukan oleh tim tersebut diungkap oleh Ambrosius sebagai bentuk solidaritas.

Terutama terhadap aktivis yang selama ini disebut-sebut kerap menyuarakan permasalahan HAM di Papua.

Veronica Koman
Veronica Koman (Tribunnews)

"Kami yang akan mengembalikan uang kecil tersebut kepada negara yang selama ini telah mengambil banyak dari tanah kami," ujarnya.

Mengutip dari Kompas.com, Veronica Koman mengaku sangat terharu dengan apa yang dilakukan oleh tim solidaritas di Ebamukai tersebut.

“Saya sangat terharu dan berterima kasih,” kata Vero ketika dihubungi Kompas.com, Rabu (16/9/2020).

Bahkan Veronica Koman pun sesumbar bahwa dirinya kini bisa mencapai pendidikan masternya bukan karena pemerintah Indonesia melainkan dari rakyat Papua.

“Dengan ini saya ingin tekankan bahwa berarti saya dibiayai kuliah bukan oleh pemerintah Indonesia namun oleh rakyat Papua,” tuturnya.

Namun hal tersebut berbanding terbalik pernyataan pihak LPDP melalui siaran pers resminya pada 12 Agustus 2020 lalu.

Veronica Koman disebut telah melanggar perjanjian bagi penerima beasiswa yang telah disetujuinya sejak mendaftar jadi salah satu penerima beasiswa.

Aktivis HAM tersebut mengingkari perjanjian untuk kembali ke Indonesia setelah studinya selesai dan ikut berkontribusi dalam pembangunan Indonesia.

Namun kenyataannya usai melaksanakan pendidikan di Australia dengan biaya dari beasiswa LPDP, Veronica tak sekalipun kembali ke tanah air.

Oleh sebab itu, LPDP sempat melayangkan serangkaian peringatan pada pihak yang bersangkutan.

Lembaga di bawah Kementerian Keuangan tersebut mengungkapkan bukan hanya Veronica saja yang terikat oleh perjanjian tersebut.

Semua alumni penerima beasiswa LPDP juga mendapat perlakuan yang sama bila mengingkari perjanjian dan kewajiban penerima beasiswa yang telah mereka setujui sejak mendaftar.

Bahkan klaim Veronica yang telah kembali ke Indonesia pada tahun 2018 tersebut ternyata palsu.

Pada waktu itu kembalinya Veronica ke Indonesia untuk mendampingi aksi mahasiswa di Surabaya dan kembali lagi ke Australia tersebut saat aktivis HAM itu belum merampungkan studinya.

Melansir dari siaran pers LPDP, Veronica dikabarkan lulus dari pendidikan masternya di Australia pada Juli 2019.

Dan setelah itu, Veronica tak kembali ke Indonesia hingga keputusan LPDP untuk meminta pengembalian uang beasiswa itupun dilayangkan.

Bahkan Veronica disebut telah menyetujui untuk mengembalikan biaya pendidikan dari LPDP tersebut dengan sistem dicicil.

Diketahui ternyata Veronica telah membayar cicilan pertama pengembalian dana beasiswa pada LPDP sebesar Rp 64,5 juta.

Namun cicilan selanjutnya tak dibayar oleh Veronica hingga muncul pemberitaan mengenai pengumpulan dana dari tim solidaritas Ebamukai yang mengatasnamakan rakyat Papua. (*)

Artikel ini telah tayang di GridHot.ID dengan judul: Sebulan Patungan Berhasil Kumpulkan Rp 773 Juta, Tim Solidaritas Kembalikan Uang LPDP Veronica Koman, Sang Buron Interpol: Kuliah Saya Dibiayai Rakyat Papua!

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved