Tribun Makassar
Proyek Gedung Kejari Makassar Diusul Sejak 2019, Jaksa: Gedung Sudah Lama
Proyek ini diusul Kejari Makassar sejak tahun 2019, melalui proposal yang masuk di bagian program Pemkot Makassar.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM,bMAKASSAR - Pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Makassar berharap banyak agar Pemkot Makassar merealisasikan pembangunan hibah gedung Kejari Makassar yang masuk dalam proyek tahun 2020 ini.
Proyek ini diusul Kejari Makassar sejak tahun 2019, melalui proposal yang masuk di bagian program Pemkot Makassar.
Kasubagbin Kejari Makassar, Andi Arli Muchtar mengatakan proyek ini diusul sejak tahun 2019.
Usulan ini dilakukan oleh pejabat sebelumnya, sehingga ia tidak mengetahui persis secara teknis permintaan bantuan pembangunan gedung kejaksaan.
"Saya baru berapa bulan disini, ini program pejabat sebelumnya," ujar Arli ditemui di Kantor Kejaksaan Makassar, Jl Amanagappa, baru-baru ini.
Meski begitu, ia mengaku bahwa Gedung Kejari Makassar sudah layak diperluas. Mengingat organisasi di kantor pengacara negara ini masuk dalam Kejari klas 1 (ibukota).
"Kalau kita lihat ini gedung sudah lama. Tapi organisasi kita semakin besar. Ya kalau bisa ini dilanjutkan pembangunannya," ujarnya.
Baginya, Kejari dan Pemkot Makassar adalah mitra kerja. Olehnya program ini salah satu sinergitas antar keduanya.
Sementara itu, Plt Kepala Badan Pengelolaan Keungan dan Aset Daerah (BPKAD) Makassar, Rahmat Mappatoba mengatakan bahwa Pemkot Makassar saat ini sudah menyiapkan anggaran untuk membangun gedung kejaksaan.
Adapun total nilai anggarannya sebesar Rp 10 miliar.
"Sudah kita siapkan, untuk teknisnya bisa dikonfirmasi ke Dinas PU Makassar," katanya.
Sementara itu, penanggung jawab proyek gedung Kejari Makassar, yakni Kabid Sarana dan Prasarana Zuhaelsi enggan berkomentar terkait ini.
Informasi yang dihimpun dari internal Dinas PU Makassar, gedung kejaksaan bakal dibangun hingga 5 lantai.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Saldy