Sudah Tahu Bedanya Kopi Arabika dengan Kopi Robusta? Kenali Dari Bentuk Biji, Aroma, hingga Rasanya
Di Indonesia, secara umum masyarakat mengenal dua jenis kopi, yakni Kopi Robusta dan Kopi Arabika.
Di Indonesia, secara umum masyarakat mengenal dua jenis kopi, yakni Kopi Robusta dan Kopi Arabika.
TRIBUN-TIMUR.COM - Kopi merupakan salah satu minuman yang populer di Indonesia.
Kopi merupakan minuman hasil seduhan biji kopi yang telah disangrai dan dihaluskan menjadi bubuk.
Bagi sebagian masyarakat, kopi biasa disantap pagi hari sebagai sarapan pendamping beragam penganan ringan atau kue-kue.
Di Indonesia, secara umum masyarakat mengenal dua jenis kopi, yakni Kopi Robusta dan Kopi Arabika.
• Telah Ada Sejak Zaman Belanda, Kopi Karst di Maros Kembali Diperkenalkan
• Awal Hadirnya Ulu Indonesia, Jadi Brand Lokal Kopi Franchise Pertama di Sulawesi Selatan
Kedua kopi ini digemari karena memiliki rasa yang sangat khas.
Sebagai penikmat kopi, sudahkah Anda tahu bedanya kopi robusta dengan arabika?
Dilansir TribunTravel dari beberapa sumber, berikut perbedaan kopi arabika dengan kopi robusta yang belum banyak diketahui:
1. Bentuk Biji Kopi

Bentuk biji kopi arabika dengan kopi robusta sangat berbeda.
Kopi arabika memiliki bentuk cenderung lebih lonjong dan pipih.
Biji kopi arabika ini berukuran lebih besar dibanding biji kopi robusta.
Sedangkan biji kopi robusta bentuknya lebih bulat dan penuh.
2. Kandungan Lemak dan Gula

Kopi arabika dan kopi robusta memiliki kandungan lemak dan gula dalam jumlah yang sangat berbeda.
Memiliki rasa yang lebih enak rupanya kopi arabika juga mengandung lemak dan gula lebih banyak.
Kandungan lemak dari kopi arabika ini bisa mencapai hingga 60 persen lebih banyak dibanding kopi robusta.
Sedangkan pada kopi robusta mengandung gula 2 kali lebih sedikit dibanding gula pada kopi arabika.
3. Aroma

Bukan hanya soal rasa, kopi dicintai juga dari aromanya yang sedap.
Aroma kopi arabika cenderung lebih segar karena beraroma buah-buahan.
Hal ini disebabkan pada kopi arabika mengandung kadar asam yang lebih tinggi dibanding kopi robusta.
Sedangkan kopi robusta yang mengandung rendah asam cenderung beraroma khas kacang-kacangan.
4. Kandungan Kafein

Sudah banyak diketahui jika kopi mengandung kafein yang mampu menjaga tubuh untuk tetap kuat begadang di malam hari.
Namun kedua kopi ini mengandung kafein yang berbeda.
Kandungan kafein pada kopi arabika sebanyak 1,1% hingga 1,5%.
Sedangkan kandungan kafein pada kopi robusta sebanyak 2,2% hingga 2,7%.
5. Rasa

Selain aroma, tentu rasa pada kedua kopi ini sangat berbeda dan khas.
Kopi arabika yang beraroma buah-buahan tentu memiliki rasa buah yang segar dan manis.
Sedangkan kopi robusta memiliki rasa cenderung lebih pahit.
Namun pada kopi robusta akan memberikan rasa kacang ketika diseruput hingga habis.
6. Harga Kopi

Beberapa orang tentu penasaran bagaimana perbandingan harga kedua kopi ini.
Untuk harga tentu disesuaikan dengan iklim, cara penanaman, jumlah biji kopi yang dipanen, hingga kemudahan dalam budidaya.
Biji kopi arabika memiliki harga yang relatif lebih mahal dibanding kopi robusta.
Hal ini dikarenakan kopi arabika sulit untuk dibudidayakan.
Bahkan dalam satu tahun pohon kopi arabika hanya memanen sedikit biji kopi.
(TribunTravel.com/ Nurul Intaniar)
Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul "https://travel.tribunnews.com/2020/09/16/6-perbedaan-kopi-arabika-dengan-kopi-robusta-dari-bentuk-biji-hingga-kandungan-kafein,".