Setelah Indonesia, Giliran Korea Selatan Putuskan Mundur dari Ajang Piala Thomas dan Uber 2020
Korea Selatan mengundurkan diri menyusul Indonesia yang sehari sebelumnya memutuskan untuk tak mengikuti turnamen beregu tersebut.
TRIBUN-TIMUR.COM-Mengikuti langkah Indonesia, Korea Selatan juga memutuskan untuk mundur dari Piala Thomas dan Uber 2020.
Korea Selatan memutuskan untuk menarik diri dari kejuaraan Piala Thomas dan Uber 2020 yang digelar di Aarhus, Denmark.
Padahal turnamen tersebut akan digelar pada 3 hingga 11 oktober mendatang. Informasi ini dikonfirmasi langsung oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) pada laman resmin akun twitternya.
Korea Selatan mengundurkan diri, menyusul Indonesia yang sehari sebelumnya memutuskan untuk tak mengikuti turnamen beregu tersebut.
Selain Indonesia dan Korea Selatan, adapun negara lain yang juga memilih mundur dari turnamen tersebut seperti Australia, Taiwan, dan Thailand yang sudah memutuskan mundur lebih dulu.
Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari Asosiasi Bulu Tangkis Korea perihal alasan pengunduran diri dari Tim Negeri Ginseng tersebut.
Untuk diketahui Korea tercatat belum pernah mencicip gelar juara pada Piala Thomas. Pada kompetisi terakhir Korea tercatat hanya mencapai final pada Piala Thomas 2012 saat digelar di Wuhan, China.
Saat itu, Korea kalah 0-3 dari China. Tim Uber Korea juga belum pernah keluar sebagai juara. Namun, mereka sudah tujuh kali menjadi runner-up Piala Uber pada 1988, 1990, 1992, 2002, 2004, 2012, dan 2016.
Sebenarnya Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) telah melakukan pengunduran jadwal turnamen pada Piala Thomas dan Uber 2020.
Tadinya jadwa turnamen tersebut akan berlangsung pada 15-23 Agustus, namun karena pandemi covid-19 belum mereda di beberapa negara BWF kembali mengundur ulang.
Sejak pertama digelar pada 1949, terdapat lima negara yang paling banyak meraih gelar Piala Thomas.
Korea and Indonesia join Australia, Chinese Taipei and Thailand as confirmed withdrawals for the TOTAL BWF Thomas and Uber Cup Finals 2020.#TotalBadminton #Aarhus2020https://t.co/1sp1h6BRC3
— BWF (@bwfmedia) September 12, 2020
Indonesia menjadi negara yang menorehkan sejarah sebagai negara yang paling banyak mengangkat trofi Piala Thomas dengan koleksi 13 gelar.
Namun, Indonesia terakhir kali mengangkat piala Thomas pada 2002. China ada di posisi kedua dengan raihan total 10 gelar pada Piala Thomas.