Kepala UPTD Puskesmas Campalagian: Jumlah Santriwati Positif Covid 19 Bertambah

TRIBUN-TIMUR. COM, POLMAN - Jumlah kasus positif Covid 19 di salah satu Pondok Pesantren Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, terus bertambah.

Kepala UPTD Puskesmas Campalagian, Ramlah yang dikonfirmasi membenarkan hal itu. Namun, Ramlah belum bisa menjelaskan secara detail berapa total penambahan kasus Covid 19 di Polewali Mandar Ini.

"Ada penambahan, tapi bisa sebentar telpon ulang karena saya lagi mau rapat dengan pak Sekda (Sekretaris Daerah Polewali Mandar) di Kantor Kecamatan, " Sebutnya.

Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, mencatat jumlah santri terpapar Covid 19, sebanyak 17 orang.

Kini Pondok Pesantren tersebut menjadi klaster baru lantaran menyumbang pasien terbanyak Covid 19 di wilayah Polewali Mandar.

Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Polewali Mandar (Polman), Andi Suaib Nawawi, Pondok Pesantren itu ditutup sementara.

Penutupan dimaksud bagi warga liar tidak boleh masuk ke lingkungan Pesantren, begitupun sebaliknya yang didalam tidak boleh beraktivitas di luar.

"Kemarin sudah ada kesepakatan. Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19," Paparnya.

Adapun pasien tambahan dua orang yakni pasien berjenis kelamin perempuan berusia 14 tahun.

Yang bersangkutan tidak jelas riwayat perjalanan dari luar kota, dan riwayat kontak dengan pasien terkonfirmasi juga tidak jelas.

Pasien kedua juga berjenis kelamin perempuan berusia 18 tahun.

Ia memiliki riwayat perjalanan dari luar kota, namun riwayat kontak dengan pasien terkonfirmasi tidak jelas.

Kedua pasien Covid 19 rencana bakal dibawa ke Rumah Sakit Pratama Wonomulyo, Polman untuk menjalani proses penanganan selanjutnya.