Baru Saja Perusahaannya Digugat Pailit, Mertua Syahrini Jual Seluruh Sahamnya di Plaza Indonesia
Rosano Barack dikabarkan telah menjual seluruh saham miliknya di perusahaan properti PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN).
TRIBUN-TIMUR.COM- Mertua penyanyi Syahrini, Rosano Barack dikabarkan telah menjual seluruh saham miliknya di perusahaan properti PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN).
Padahal pada 28 Juli 2020 lalu, salah satu perusahaan Rosana Barack PT Global Mediacom Tbk yang merupakan bagian MNC Group baru saja digugat pailit oleh perusahaan telekomunikasi asal Korea Selatan, KT Corporation.
Tak berselang lama, ayah Reino Barack tersebut akhirnya melepas seluruh sahamnya di perusahaan yang mengelola pusat perbelanjaan Plaza Indonesia dan fX Sudirman.
Dikutip Kompas.com dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Senin (7/9/2020), kepemilikan saham Rosano beralih ke PT Plaza Indonesia Investama, perusahaan special purpose company dari Dana Investasi Real Estat Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif Simas Plaza Indonesia.

Total saham yang dijual Rosano yakni sebanyak 44.216.600 saham atau 1,24 persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan.
Peralihan saham terbagi dalam dua skema. Pertama pengalihan langsung saham sebanyak 43.081.600 saham atau 1,21 persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan.
• Tolak Hubungan Anaknya dengan Luna Maya, Ini Sosok Ayah dan Ibu Reino Barack,Rosano & Reiko Barack
• Global Mediacom Pailit, Rosano Barack Mertua Syahrini masih Punya 4 Kerajaan Bisnis Lain, Ini Dia
Kedua yakni pengalihan dilakukan secara tidak langsung melalui PT Rizki Bukit Abadi sejumlah 1.135.000 saham atau 0,03 persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan.
Transaksi dilakukan pada 27 Agustus 2020 dengan harga per sahamnya Rp 3.740.
Dari penjualan saham miliknya di PLIN, Rosano mendapatkan uang sebesar Rp 165,4 miliar.
Dikutip dari laman resmi Plaza Indonesia, Rosano sempat menjabat sebagai direktur pada tahun 1983.
Kemudian diplot menjadi Direktur Utama Plaza Indonesia di tahun 1998. Rosane dikenal sebagai sosok pengusaha yang dekat dengan Keluarga Cendana.
Ia ikut membangun Bimantara Group bersama dengan putra mantan Presiden Soeharto Bambang Trihatmodjo pada tahun 1981.
Rosano juga tercatat menjabat sebagai Komisaris Utama PT Global Mediacom Tbk dan PT Nusadua Graha International.
Lalu komisaris di PT Panasonic Gobel Indonesia sejak 2004.
Berikutnya, Rosano juga menjabat Komisaris PT Plaza Indonesia Jababeka since 2017, President Director PT Plaza Indonesia Investama, dan President Commissioner PT Plaza Indonesia Mandiri.
Jabatan lainnya yakni komisaris PT Bursa Efek Jakarta, dan Komisaris Utama PT Media Nusantara Citra Tbk.
Rosano merupakan pria kelahiran Jakarta 30 April 1953.
Dia sempat berkuliah di Jepang di Waseda University pada tahun 1979.
Plaza Indonesia Investama saat ini adalah pengendali dari PLIN dengan kepemilikan mencapai 3.385.457.530 saham atau 95,37 persen, sisanya yakni investor publik 4,23 persen.
Komisaris Utama Plaza Indonesia yakni Franky Oesman Widjaja yang merupakan anak dari pendiri kelompok bisnis Sinar Mas, Eka Tjipta Widjaja.
Gugatan Pailit
Perusahaan telekomunikasi asal Korea Selatan ( Korsel ), KT Corporation, mengajukan permohonan pailit terhadap PT Global Mediacom Tbk ( BMTR ) di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.
Gugatan permohonan pailit ini terdaftar dengan nomor 33/Pdt.Sus- Pailit/2020/PN Niaga Jkt.Pst tertanggal 28 Juli 2020.
BMTR merupakan bagian dari MNC Group yang dimiliki pengusaha nasional sekaligus politikus Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo.
Dalam petitum pengadilan, ada beberapa hal yang diminta KT Corporation kepada majelis hakim.
Salah satunya, pemohon meminta majelis hakim menerima dan mengabulkan permohonan pailit seluruhnya dengan segala akibat hukumnya.
"Menyatakan PT Global Mediacom Tbk., beralamat di MNC Tower lantai 27, Jl. Kebon Sirih No.17-19, Jakarta 10340 (Termohon Pailit) pailit dengan segala akibat hukumnya," tulis penggugat, dalam laman resmi PN Jakarta Pusat, Senin (3/8/2020).
Rosano Barack adalah sosok pengusaha ternama yang juga turut memiliki PT Global Mediacom Tbk.
PT Global Mediacom ini menjadi sebuah perusahaan investor untuk perusahaan media dan telekomunikasi milik MNC.
Dia menjadi salah satu pendiri, selain nama-nama lain, di antaranya Bambang Trihatmodjo dan Mochammad Tachril Sapi'e, dan juga Indra Rukmana.
Bersama mereka, Rosano Barack mendirikan Global Mediacom yang awalnya bernama PT Bimantara Citra.
Sejak 29 Mei 1998, Rosano menjabat sebagai Komisaris Utama.
Meski pernah mengenyam pendidikan di Universitas Waseda di Tokyo, Jepang, Rosano merupakan seorang Warga Negara Indonesia (WNI).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mertua Syahrini Jual Seluruh Saham Miliknya di Plaza Indonesia"