BREAKING NEWS: 3 Mobil Tabrakan Beruntun di Pertigaan Jl Jend Sudirman-Gunung Klabat Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tabrakan beruntun terjadi di pertigaan Jl Jenderal Sudirman-Gunung Klabat, Kecamatan Ujung Pandang, Makassar, Jumat (4/9/2020) siang.

Tabrakan itu melibatkan tiga mobil. Honda Freed, Toyota Avanza dan Honda HRV.

Kejadiannya, bermula saat Honda Freed yang dikemudikan Ahmad Jurhan Nor melaju dari arah Monumen Mandala menuju arah Jl Ratulangi.

Saat mendekati pertigaan Jl Jenderal Sudirman-Gunung Klabat, Toyota Avanza di depan Jur sapaan Ahmad Jurhan Nor, mengerem.

Avanza hitam itu bernomor polisi DD 1217 UA itu mengerem lantaran melihat Honda HRV bernomor polisi DD 22 TY keluar dari arah Jl Gunung Klabat menuju Jl Jenderal Sudirman.

Honda Freed yang dikemudikan Jur pun menabrak bodi belakang Avanza hitam.

Avanza hitam yang tertabrak Honda Freed yang dikemudikan Jur, ikut menabrak bodi depan sebelah kanan Honda HRV yang dikemudikan seorang petugas medis.

Usai menabrak Avanza hitam, Jur yang panik pun tancap gas meninggalkan lokasi kejadian.

Namun, pelarian Jur tertenti di Jl Sungai Saddang. Ia yang dikejar petugas Patwal Dishub Kota Makassar dan seorang pengendara motor terhenti lantaran air radiator mobilnya habis akibat bocor setalah menabrak Avanza hitam.

"Dia (Jur) lari karena dia kaget katanya. Jadi kita lakukan pengejaran, pas depan toko Ace dia berhenti karena slang radiatornya bocor, dia mengaku takut," kata Petugas Patwal Dishub Kota Makassar Sugiarto Maliki seusai melakukan pengeharan.

Hal senada diungkapkan Edo, pengendara yang turut melakukan pengejaran terhadap Jur.

"Jadi yang Freed (mobil yang dikemudikan Jur) ini sudah kencang dari sana (arah Monumen Mandala) mungkin sekitar 60 kilometer per jam, yang Avanza ini sudah berhenti di depan untuk menghindari mobil HRV. Entah kesadarannya kurang atau bagaimana karena dia (Jur) bilang ngantuk akhirnya dia tabrak," ujar Edo.

"Kebetulan saya lihat kejadiannya, Freed langsung lari. Jadi saya uber sampai depan Maricayya (Jl Sungai Saddang)," sambung Edo.

Jur yang tertangkap warga dan petugas Dishub pun dibawa kembali ke lokasi kejadian tepatnya depan sisi kiri rujab Gubernur Sulsel.

Tidak berselang lama dua personel Satlantas Polrestabes Makassar tiba di lokasi.