Nurdin Abdullah: Stadion Mattoanging Harga Diri Masyarakat Sulsel, Ini Harus Selesai

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR  - Gubernur Provinsi Sulawesi selatan Prof HM Nurdin Abdullah kembali menegaskan akan memprioritaskan proses pembangunan Stadion Mattoanging di tahun 2021.

Hal itu disampaikan saat dalam rapat paripurna DPRD Sulsel
Penandatanganan Nota Kesepakatan antara Pemprov Sulsel dengan DPRD Provinsi Sulsel tentang Kebijakan Umum APBD (KUA) Tahun Anggaran 2021 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis malam 27 Agustus 2020.

"Jadi gini saya mohon pengertian kita semua. Tentu ini menjadi program prioritas kita," kata Nurdin Abdullah.

"Ini (Stadion Mattaoanging) adalah harga diri masyarakat Sulsel, ini harus selesai," tambahnya.

Ia juga menyampaikan pada hadirnya stadion ini akan mendorong pemulihan ekonomi Sulsel.

Selian itu, dengan memiliki stadion berskala internasional, maka event-event akan banyak diadakan di Makassar. Hotel-hotel akan penuh demikian juga dengan restoran akan penuh serta kawasan-kawasan wisata juga akan penuh.

Stadion ini dibangun tahun 1957 silam, Kompleks GOR Mattoanging dibangun jelang PON IV 1957 yang berlangsung di Kota Makassar. Pada 1954, Makassar resmi ditunjuk oleh Persatuan Olahraga Republik Indonesia (PORI) sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) edisi keempat.

Lanjutnya, bahwa saat ini Pemprov juga berusaha agar stadion ini juga dapat didanai oleh APBN.

"Kami juga masih lagi berusaha. Semoga ini juga bisa didanai oleh APBN," harapnya.

"Stadion ini karena memang sudah menjadi harapan masyarakat," pungasknya.(*)