Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ayah & Anak Duel

TERPOPULER: Ayah & Anak Kandung di Makassar Sudah Mau Duel Maut, Masing-masing Siap dengan Senjata

Berita Terpopuler tribun-timur.com: Kronologi nyaris saja Ayah & Anak Duel di Kota Makassar, peristiwa di Jl Sabutung

Editor: Mansur AM
Polres Pelabuhan Makassar
Suasana saat UPCR Angngaru Polres Pelabuhan Makassar mengamankan lokasi pertikaian ayah dan anak di Jl Sabutung, Makassar, Rabu (2682020) malam. Dan nyaris saja Ayah & Anak Duel di Kota Makassar 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Salah satu berita terpopuler 24 jam terakhir; Nyaris saja Ayah & Anak Duel di Makassar.

Keduanya sudah siap dengan senjata tajam di tangan masing-masing.

Beruntungnya, polisi segera tiba di lokasi dan mengamankan ayah dan anak ini.

Cek Nama-nama Penerima BLT Karyawan di sso.bpjsketenagakerjaan.go.id, Ditransfer 1,2 Juta Hari Ini

Andi Ina Kartika Sari Wanita Perkasa Golkar Dipilih Taufan Pawe Sebagai Ketua Harian PG Sulsel

Haeruddin (58) menenteng parang.

Sementara anaknya AD (35) sudah siap dengan busur dan anak panahnya.

Perkelahian ayah dan anak hampir terjadi di Sabutung Makassar, parang dan busur siap di tangan.

Duel yang melibatkan ayah versus anak nyaris saja terjadi di Jl Sabutung baru, Makassar, Selasa malam.

Keduanya, Haeruddin (58) dan anaknya AD (35).

Bukan dengan tangan kosong, keduanya siap berduel beberkal senjata tajam. Sang ayah Haeruddin bersiap dengan sebilah parangnya dan sang anak bersiap dengan ketapel dan tiga anak panahnya.

Bernuntung, Tim UPRC Angngaru Polres Pelabuhan tiba di lokasi menenangkan keduanya.

Bermula saat tim yang dipimpin Aipda Sulaiman melakukan patroli rutin pencegahan aksi premanisme dan kejahatan jalanan.

Saat sedang memantau keamanan dan ketertiban warga di wilayah hukum Polres Pelabuhan Makassar, Danru Tim UPRC Angngaru Bripka Ilham Halim mendapatkan informasi adanya perkelahian menggunakan busur dan parang di Jl Sabutung baru.

Saat tiba di lokasi, perkelahian itu rupanya melibatkan ayah Haeruddin dan anaknya AD.

"UPRC Angngaru mendatangi TKP yang dimaksud dan saat tiba, langsung mengamankan pelaku AD yang menguasai busur dan anak panah dan hendak digunakan melakukan pembusuran terhadap orang tuanya sendiri (Haeruddin)," kata Kasat Sabhara Polres Pelabuhan Makassar Iptu Asfada, Rabu (26/8/2020) pagi.

Lalu apa penyebab pertikaian yang melibatkan ayah dan anak itu.

Iptu Asfada menjelaskan, kejadiannya bermula pada pukul 23.30 Wita. Sang anak AD hendak meminjam motor ayahnya Haeruddin, untuk dikendarai ke Pangkep.

Namun, sang ayah Haeruddin, enggan memberikan motornya dengan tidak mengizinkan putranya AD pergi tengah malam.

"Ini sang anak (SD) mau ke Pangkep, tapi karena tengah malam, ayahnya (Haeruddin) tidak mengizinkan, dan meminta si AD agar pergi subuh saja," ungkap Asfada.

Namun, jawaban sang ayah Haeruddin, tidak diterima oleh AD. Sang anak tetap ngotot pergi.

AD, kian emosi kala mendapati adiknya AN, pulang tengah malam.

"Ini AD bertanya, kamu dari mana? dijawab oleh ibunya Dg Salo bilang dari online shop jual pakaian," ujar Asfada.

Sang ayah, Haeruddin, lanjut Asfada, pun meninpali dengan nada keras.

"Kalau kamu mau pukul adekmu saya kamu pukul," ucap Haeruddin, ditirukan Asfada.

Mendengar nada keras sang ayah Haeruddin, AD pun mengamuk dan melempar kursi plastik warna hijau keluar rumah hingga pecah.

Melihat amukan sang anak AD, Haeruddin pun bergegas mengambil sebilah parang di atas lemarinya. Namun, dicegat oleh istrinya Dg Salo.

Haeruddin pun diajak sang istri Dg Salo keluar rumah untuk menghindari perkelahian dengan anaknya AD.

Saat di luar rumah, AD menyusul dengan menenteng ketapel lengkap dengan tiga anak panahnya.

AD pun meminta parang yang diteteng Haeruddin dan di saat yang bersamaan Tim UPRC Angngaru tiba di lokasi.

AD dan barang bukti ketapel serta anak panah dan sebilah parang yang ditemukan pun dibawa ke Polres Pelabuban Makassar. (Tribun-Timur/Muslimin Emba).

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved