Anak Kandung Sampai Pura-pura Kaget Lihat Ibunya Tergatung di Pohon, Tapi Lihat Perbuatan Kejamnya
Ia melangkahkan kakinya menuju ke sumur belakang rumah tak jauh dari mayat ibunya yang tergantung di pohon.
SP dan HM tega menggantung tubuh sang ibu yang sudah menjadi mayat diatas pohon rambutan.
Pasangan suami istri ini membawa Naruh yang sudah meninggal dunia ke belakang rumahnya.
Kasat Reskrim Polres Temanggung AKP M Alfan menjelaskan, pelaku kemudian menggantung korban di pohon rambutan belakang rumah.
• Tertawa saat Dibacok Keponakan Karena Tidak Mempan, Tewas Seketika Ketika Mukanya Diparangi
• Aurelia Margaretha Yulia, Dulu Viral Karena Pukul Istri Korban yang Dia Tabrak,Bakal Lama di Penjara
• Ada yang Tidak Bisa Diselamatkan Jokowi Selama Covid-19, 1.102 Wanita Bandung Kini Jadi Janda Baru
Sementara itu, menantu korban yakni HM kemudian masuk kembali ke dalam rumah.
Sedangkan SP, masih memandangi mayat ibu kandungnya yang tergantung selama 5 menit.
Sang anak durhaka ini ingin memastikan bahwa sang ibu benar-benar sudah meninggal dunia.
Pura-pura Terkejut
SP dan HM sempat membuat skenario pura-pura terkejut saat melihat ibunya tewas.
Saat itu, Sp berpura-pura mengambil beras di dalam rumahnya.
Ia melangkahkan kakinya menuju ke sumur belakang rumah tak jauh dari mayat ibunya yang tergantung di pohon.
Saat mencuci beras itu, tersangka berteriak-teriak kata "Mbok" atau ibu secara berulang kali.
SP kemudian memanggil adiknya yang berada di samping rumahnya.
Adiknya lantas kaget melihat ibunya tergantung.
Tanpa curiga, ia menurunkan ibunya lalu membawanya ke dalam rumah dibantu tersangka.
"Kami yang dapat informasi kejadian itu langsung datang ke lokasi kejadian," paparnya.