Jembatan Bailey di Desa Baloli Luwu Utara Sudah Rampung 90%, Akses 5 Desa Segera Normal

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Pengerjaan jembatan bailey di Desa Baloli, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, digenjot.

Jembatan bailey dibangun sebagai pengganti sementara Jembatan Balebo yang putus akibat terjangan banjir bandang progresnya kini sudah mencapai 90%.

Jika tidak ada kendala, tiga hingga empat hari ke depan sudah bisa dilalui kendaraan.

"Progresnya sudah sekitar 90%. Jembatan juga sementara dalam perakitan dan sudah hampir selesai," kata Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Luwu Utara Machful Djaya, Selasa (18/8/2020).

Selanjutnya yang akan dikerjakan adalah oprit jembatan atau timbunan tanah.

"Tinggal opritnya ini yang mau ditimbun," ujarnya.

Sekadar diketahui, struktur jembatan bailey mempunyai sistem panjang per panel 3,048 meter dengan bentang jembatan kelipatan dari panjang setiap panelnya.

Nantinya jembatan ini hanya akan dilalui kendaraan dengan tonase kendaraan maksimal 10 ton.

Pengerjaan jembatan dilakukan oleh Balai Besar Pengerjaan Jalan Nasional (BBPJN) Bina Marga Makassar.

Bekerjasama dengan Dinas PUPR Luwu Utara.

Jembatan ini nantinya akan menghubungkan kembali lima desa di Masamba.

Yaitu Desa Maipi, Sumillin, Masamba, Lantang Tallang, dan Pincara.(*)

Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi