Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Makassar

Webinar Kemerdekaan KNPI Sulsel, Bupati Bantaeng Ajak Pemuda Berkontribusi Atasi Covid-19

Hal itu jadi solusi para pemimpin dalam Webinar Kemerdekaan yang dilaksanakan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulsel, Minggu (16/8/2020) sore.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM/ACHMAD NASUTION
Bupati Bantaeng, Ilham Azikin saat memberikan sambutan dalam kegiatan eksekusi barang bukti di Kantor Kejaksaan Negeri Bantaeng di Lamalaka, Kecamatan Batang, Selasa (30/6/2020). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Kerja nyata sangat penting untuk mencegah pandemi Covid-19.

Hal itu jadi solusi para pemimpin dalam Webinar Kemerdekaan yang dilaksanakan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulsel, Minggu (16/8/2020) sore.

Kolaborasi dan kerja nyata antara semua elemen baik dari pemerintah dan masyarakat.

Dalam Webinar Kemerdekaan ini hadir langsung Bupati Bantaeng, Ilhamsyah Azikin, Ketua Dewan Pembina Bosowa Foundation Munafri Arifuddin, Staf Ahli Gubernur Sulsel Irman Yasin Limpo dan Ketua DPRD Pangkep Muh Yusran Lalogau.

Ilham Azikin menyampaikan, untuk menyelesaikan dan menghentikan laju Covid-19 adalah harus ada kerjasama dan kesadaran masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.

"Kita tidak bisa berdiri sendiri dalam mengatasi Covid-19, butuh ide, gagasan dan olah gerakan dari semua elemen," katanya.

Sehingga, dia mengajak pemuda untuk hadir dalam ikut berkontribusi mengatasi Covid-19 dan efeknya.

"Pemuda harus hadir di situ, saya yakin di tengah persoalan pasti ada jalan keluar," katanya.

Sementara itu, Dewan Pembina Bosowa Peduli, Munafri Arifuddin mengaku, sejumlah program Bosowa Peduli telah dikerjasamakan dengan pemerintah untuk membantu penanganan Covid-19.

"Kerjasama, kolaborasi lintas sektor itu sangat perlu dilakukan. Bosowa punya laboratorium PCR sendiri. Ini kami hadirkan agar membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19 ini. Kita harus lebih responsif.

Covid-19 bukan persoalan individu. Tetapi perlu kerjasama, perlu kolaborasi. Begitupula peran pemuda sangat penting," katanya.

Bosowa Peduli juga membantu Gugus Tugas Panggulangan Covid-19 dengan berbagai fasilitas kesehatan.

Staf Ahli Gubernur Sulsel, Irman Yasin Limpo menjelaskan, solidaritas bersama sangat dibutuhkan untuk membangkitkan perekonomian dan tatanan sosial ditengah pandemi ini.

"Kiat yang perlu dilakukan yaitu skala prioritasnya. Masyarakat perlu produktif secara fisik maupun psikologis. Kesehatan harus terjaga, perut harus tercukupi.

Dengan membangun solidaritas ekonomi dan sosial, termasuk dengan mempermudah akses perbankan salah satunya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved