Tribun Bone
Jalan dan Jembatan Dikeluhkan Warga Desa Langi, Begini Pembelaan Kabid Jalan Bone
Di Desa Langi jalan rusak sekira 8 kilometer dari Dusun Langi hingga Dusun Pakkuttu.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sudirman
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG - Warga Desa Langi, Kecamatan Bontocani, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengeluhkan jalan rusak dan berlubang.
Di Desa Langi jalan rusak sekira 8 kilometer dari Dusun Langi hingga Dusun Pakkuttu.
Sementara dari Desa Langi hingga perbatasan Kecamatan Camba, Kabupaten Maros jalan rusak sepanjang 29 kilometer.
Anggota BPD Desa Langi, Awaluddin mengatakan, jalan terus merupakan jalan kabupaten dan provinsi.
Dikatakan Awal, jalan tersebut tidak pernah diaspal sejak Indonesia merdeka. Hanya pernah dilakukan pengerasan jalan pada tahun 2008.
Selain itu, terdapat tiga jembatan juga butuh perhatian pemerintah. Warga khawatir jika tidak ditangani segera, jembatan tersebut akan runtuh dan akses warga akan terputus
Terkait hal tersebut, Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kabupaten Bone, Jibang mengaku telah mengusulkan ke Pemprov Sulsel untuk perbaikan jalan dan jembatan resmi.
Kata dia, jalan rusak sepanjang 30 kilometer yang langsung berbatasan dengan Kecamatan Camba, Kabupaten Maros. Untuk perbaikan jalan tersebut perlu anggaran sebanyak Rp 90 miliar.
"Perbaikan jalan per kilometer butuh dana Rp 3 miliar. Sementara jalan rusak di sana sekira 30 kilometer. Jadi dana yang dibutuhkan sekira Rp 90 miliar," tuturnya saat dihubungi via telepon Selasa (11/8/2020)
Ia mengatakan jalan yang diperbaiki hanya 1 kilometer tepatnya di Desa Mattirowalie. Sedangkan untuk jembatan, perencanaan di tahun depan akan diperbaiki.
"Jalan 1 kilometer kita perbaiki di Desa Mattirowalie sedangkan perbaikan jembatan perencanaan dananya tahun depan ada," ucapnya.
Laporan Wartawan TribunBone.com, Kaswadi Anwar