PESyar 2020
Antisipasi Covid-19, Panitia dan Peserta PESyar 2020 Wajib Ikuti Protokol Kesehatan Secara Ketat
Meski masih dalam situasi pandemi Covid-19, agenda tahunan ini tetap digelar dengan memperketat protokol kesehatan.
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Perhelatan Pekan Ekonomi Syariah (PESyar) oleh Bank Indonesia akan berlangsung 13-15 Agustus.
Meski masih dalam situasi pandemi Covid-19, agenda tahunan ini tetap digelar dengan memperketat protokol kesehatan.
Sebelum acara digelar, seluruh panitia harus dipastikan bebas dari infeksi Covid-19 dengan pemeriksaan rapid test.
"Ini wajib dilakukan dan merupakan prosedur tetap bagi panitia untuk memastikan bahwa panitia bebas dari Covid. Jadi ini digelar agar kegiatan ini aman," ujar panitia PESyar disela-sela persiapan dilokasi acara di Hotel Claro Makassar, Selasa (11/8/2020).
Tak hanya bagi panitia, peserta lomba juga wajib menunjukan surat keterangan hasil test. Pihak panitia juga menyiapkan fasilitas layanan rapid test di lokasi lomba.
"Ini harus dilakukan supaya memotong rantai penyebaran covid," tambahnya.
Sebelumnya tahapan pendaftaran lomba-lomba PESyar 2020 dimulai sejak 5 hingga 10 Agustus 2020, ada beberapa lomba yang penjuriannya dilakukan secara tatap muka sebelum tampil virtual pada puncak acara puncak pada 13-15 Agustus 2020 sehingga memerlukan protokol kesehatan yang ketat.
Diketahui ada beberapa lomba pada PESyar 2020 yakni Tari Kreasi Islami, Stand Up Comedy, Nasyid, Kaligrafi, Vlogger Halal, Fotografi, dan Jurnalis Syariah.
PESyar 2020 merupakan salah satu event ekonomi dan keuangan syariah terbesar dan terdepan di Sulawesi Selatan yang mengintegrasikan pengembangan sektor keuangan dengan perekonomian sektor riil yang meliputi dua kegiatan utama yaitu shari’a economic forum dan shari’a fair.(*)