Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilkada Luwu Utara 2020

Eks Legislator Sulsel dan Ketua KPU Luwu Utara Jadi Ketua Tim AKAS

Arsyad berterima kasih atas kehadiran dan partisipasi militan AKAS dari kecamatan dan desa.

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN TIMUR/CHALIK
Mantan anggota DPRD Sulsel M Rajab (kiri) jadi ketua tim pemenangan Arsyad Kasmar-Andi Sukma (AKAS) di Pilkada Luwu Utara 2020. 

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Mantan anggota DPRD Sulsel M Rajab ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan Arsyad Kasmar-Andi Sukma (AKAS) pada Pilkada Luwu Utara 2020.

AKAS juga memberikan tanggung jawab kepada pengacara muda Arinal Makkawaru sebagai sekretaris tim dan mantan anggota DPRD Luwu Utara Akib Mursalim bendahara.

Pengukuhan tim dilakukan Arsyad didampingi Sukma di Hotel Elegant, Jl Soekarno, Kelurahan Kappuna, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sabtu (8/8/2020).

Arsyad berterima kasih atas kehadiran dan partisipasi militan AKAS dari kecamatan dan desa.

Serta dari tiga partai pengusung PKS, Hanura, dan Gerindra.

"Berbahagia saya yang hadir di sini walaupun tidak banyak, tapi militan. Hari ini yang kita kukuhkan baru ketua, sekretaris, dan bendahara," katanya.

Untuk struktur tim secara keseluruhan, sebut Arsyad akan diramu oleh ketua tim berdasarkan masukan dan pertimbangan yang ada.

"Kemudian nantinya akan dikukuhkan secara besar-besaran," paparnya.

Arsyad juga mengungkapkan rasa bangganya tim pemenangan diketuai Rajab yang dianggap punya pengalaman di kancah politik.

Selain pengalaman di parlemen, Rajab juga pernah menjabat Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Luwu Utara.

"Rasa bangga saya kita diketuai oleh Pak Rajab. Beliau adalah orang yang berpengalaman di berbagai lini, apalagi di urusan politik," katanya.

"Saya yakin pak ketua punya strategi yang matang ditambah dengan kolaborasi dari seluruh pihak, kita akan menjadi pemenang di Pilkada Luwu Utara imi," paparnya.

Arsyad meminta seluruh tim dan simpatisannya tidak menjelek-jelekkan calon lain serta mengurangi ujaran kebencian di sosial media.

"Jangan menjelekkan orang lain, kalau ada yang memancing dan menjelekkan AKAS, tidak usah dibalas, cukup senyum-senyum saja," pesannya.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved