Update Corona Bone
Data Pelaku UMKM Terdampak Covid-19 di Bone Telah Dikirim, Diskop: Kita Tunggu Realisasi Bantuan
Data pelaku UMKM yang terdampak Covid-19 telah dikirim Pemerintah Kabupaten Bone, Pemprov Sulsel dan pemerintah pusat.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG - Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) telah mendata pelaku usaha yang terdampak Covid-19.
Kadis Koperasi dan UMKM Kabupaten Bone, Baharuddin, Minggu (2/8/2020) mengatakan data pelaku UMKM yang terdampak Covid-19 telah dikirim Pemerintah Kabupaten Bone, Pemprov Sulsel dan pemerintah pusat.
Bahkan, data pelaku UMKM yang dikirim ke Pemprov Sulsel akan dibuatkan SK secara kolektif.
"Kami telah kirim ke pemerintah data pelaku UMKM di Bone yang terdampak Covid-19," katanya.
Sebanyak 1.800 pelaku UMKM telah pihaknya data dan dikirim ke pemerintah kabupaten.
Sementara terdapat 2.500-an data UMKM ia kirim ke pemerintah Provinsi Sulsel dan pemerintah pusat.
Data tersebut telah melalui proses verifikasi sebelum dikirim.
"Kami verifikasi data pelaku UMKM mulai dari kepemilikan, alamat usaha dan jenis usahanya," ujarnya.
Namun, kata dia, hingga sekarang belum ada tindak lanjut dari pemerintah mengenai kejelasan pemberian stimulus bagi pelaku UMKM.
Padahal di beberapa media, Presiden RI, Joko Widodo telah menargetkan pelaku UMKM mendapatkan Rp 2,4 juta.
Sementara di tingkat kabupaten pihak menargetkan pelaku UMKM mendapatkan Rp 1 juta.
Baharuddin pun berharap pemerintah bisa membantu pelaku UMKM yang terdampak Covid-19.
"Mudah-mudahan bisa direalisasikan bantuan kepada pelaku UMKM yang terdampak Covid," harapnya.
Sementara Bupati Bone, Andi Fahsar Mahdin Padjalangi mengatakan saat ini masih dikaji terkait pemberian bantuan kepada pelaku UMKM.
Ia menyatakan, kredit UMKM merupakan salah satu bantuan dari pemerintah. Menurutnya kredit UMKM di Bone paling tinggi di Sulsel mencapai Rp 400 miliar.
"Kredit itu bantuan dari pemerintah sebagai bentuk perhatian terhadap kredit usaha rakyat dan sudah tersalurkan," ujarnya.
Untuk bantuan stimulus, orang nomor satu di Bone ini masih menunggu bantuan dari pemerintah pusat.
Selain itu, pihaknya juga mempersiapkan, cuma masih menunggu waktu yang tepat.
"Bantuan dari pemerintah pusat masih kita tunggu. Di pemerintah daerah akan ada juga, tapi ada waktunya. Jangan sampai kita berikan sekarang, ada yang double menerima," ucapnya.(*)
Laporan Wartawan TribunBone.com, Kaswadi Anwar