Tak Peduli Pandemi Covid-19, Puluhan Orang Nekat Pesta Seks dan Digrebek Polisi saat Asyik
Dikutip dari ABC News, penggrebekan terjadi pada Jumat (24/7/2020) di Midtown Manhattan, New York.
Tampak dalam foto kerumunan orang saling berdekatan tanpa jarak sosial, diduga acara itu konser amal di Hamptons.
Penyelenggara acara itu sebelumnya mengklaim sudah menerapkan protokol kesehatan Covid-19, namun menyoal foto itu polisi tengah mendalaminya.
Cuomo pada Selasa (28/7/2020) mengumumkan 45 bisnis malam, termasuk 12 bar di Kota New York telah dicabut izin minuman kerasnya.
Lantaran bar-bar itu melanggar peraturan Covid-19.
Setelah sempat mengantongi kasus Covid-19 terbanyak, New York kini bergeser di urutan ke 3 dari 50 negara bagian AS.
Posisi pertama ada California dengan 494.031 kasus disusul Florida sebanyak 461.379.
Adapun New York mengantongi 443.000 kasus dengan 32.754 kematian.
Jumlah kematian di New York lebih banyak daripada negara bagian lainnya.
Amerika Serikat duduk di posisi pertama negara dengan angka infeksi dan kematian Covid-19 terbanyak di dunia.
Worldometers pada Jumat (31/7/2020) mencatat 4.634.985 kasus Covid-19 dan 155.285 kematian di AS secara keseluruhan.
Adapun jumlah pasien sembuh mencapai 2.284.965. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polisi New York Grebek Pesta Seks yang Dihadiri 30 Orang di Tengah Pandemi Covid-19,