Puasa Arafah
Dikerjakan Besok Kamis 30 Juli 2020: Ini Bacaan Niat dan Keutamaan Puasa Arafah 9 Dzulhijjah
Bagi yang tidak berhaji, umat muslim disunahkan untuk menjalankan puasa Arafah, sebagai analogi bagaimana beratnya pelaksanaan wukuf di padang Arafah.
"Dan Rasulullah SAW ditanya tentang berpuasa di hari Arafah. Maka, baginda bersabda, 'Ia menebus dosa setahun yang telah lalu dan setahun yang akan datang'.” (HR Imam Muslim)
Tidak hanya itu, melaksanakan Puasa Arafah juga dapat melipatgandakan pahala kita
Berikut ini niat puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
(Nawaitu shouma ‘arofata sunnatan lillaahi ta’aalaa)
Artinya: "Saya Niat Puasa sunah Arafah karena Allah Ta’ala".
• Jelang Idul Adha, Harga Cabai Merah Besar Melonjak Drastis di Kabupaten Wajo
• Besok Puasa Arafah 9 Dzulhijjah, Berikut Keutamaan dan Bacaan Lengkap Niat, Rugi Jika Tak Dilakukan
Sunah-sunah Idul Adha
Pada bulan Dzulhijjah, selain puasa Arahaf juga masih ada banyak amalan yang bisa dilakukan oleh kaum muslimin.
Diantara amalan-amalan yang ada, melaksanakan ibadah haji serta melakukan penyembelihan hewan kurban pada Idul Adha 10 Dzulhijjah adalah yang tertinggi.
Namun demikian, ibadah haji dan berkurban bukanlah hal yang mudah dilakukan bagi setiap muslim mengingat biaya yang dikeluarkan cukup tinggi.
Selain dua ibadah itu, ada amalan lain yang bisa dilakukan umat muslim untuk menyambut Idul Adha.
Dalam buku Himpunan Putusan Tarjih tentang Tuntunan Idan dan Qurban yang disusun Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah dijelaskan, diantaranya berikut ini amalan sunah dalam menyambut Idul Adha.
- Berhias Memakai Pakaian Bagus saat Salat Idul Adha
Orang yang menghadiri salat Idul Adha baik laki-laki maupun perempuan dituntunkan agar berpenampilan rapi, yaitu berhias, memakai pakaian bagus (tidak harus mahal, yang penting rapi dan bersih), dan wangi-wangian sewajarnya.
Diriwayatkan dari Ja’far bin Muhammad dari ayahnya dari kakeknya, Nabi saw selalu memakai wool (Burda) bercorak (buatan Yaman) pada setiap ‘Id. (HR. Asy-Syafi’i dalam kitabnya Musnad asy-Syafi’i)
Diriwayatkan dari Zaid bin al-Hasan bin Ali dari ayahnya ia mengatakan, "Kami diperintahkan oleh Rasulullah saw pada dua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha) untuk memakai pakaian kami terbaik yang ada, memakai wangiwangian terbaik yang ada, dan menyembelih binatang kurban tergemuk yang ada (sapi untuk tujuh orang dan unta untuk sepuluh orang) dan supaya kami menampakkan keagungan Allah, ketenangan dan kekhidmatan." (HR. Al-Hakim dalam kitabnya al-Mustadrak, IV: 256)
• Claro Makassar Tawarkan Virtual Wedding, Hanya Rp 850 Ribu per 5 Pax
• Besok Puasa Arafah 9 Dzulhijjah, Berikut Keutamaan dan Bacaan Lengkap Niat, Rugi Jika Tak Dilakukan
- Tidak Makan sejak Fajar Sampai Selesai Salat Idul Adha