Kementan
Kementerian Pertanian Dukung Gubernur Sulawesi Utara Optimalkan Lahan Dongkrak Produksi Jagung
Kementerian Pertanian RI ( Kementan ) mendukung langkah Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey yang terus mengoptimalkan lahan atau kebun di masa
Kebijakan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo salah satu menggenjot produksi jagung, sebagai salah satu komoditas yang ditargetkan agar dapat dipenuhi sendiri untuk pakan ternak dan konsumsi dan agar petani jagung semakin sejahtera.
"Kementan mendukung penuh upaya Gubernur Sulut yang selalu mengoptimalkan lahan untuk peningkatan produksi pangan, salah satunya jagung dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sebab tercukupinya kebutuhan jagung juga akan semakin menjauhkan Indonesia dari keran impor jagung yang merugikan petani," ucapnya.
"Karena itu, agar hasil panen dapat diserap dengan baik, Kementan mendorong perlunya ditingkatkan kemitraan antara petani jagung dengan industri pakan ternak dan para peternak ayam," kata Suwandi.
Suwandi menerangkan bahwa rata-rata produktivitas jagung lokal saat ini sekitar 6,4 ton per hektar.
Kementan menargetkan produktivitas tersebut naik menjadi 8 hingga 9 ton per hektar dan kini Kementan memiliki banyak varietas yang potensinya 11 ton per hektar.
“Pola tanam jagung juga mengikuti pola tanam yang dilakukan pada komoditas padi. Dimana, penanaman dilakukan secara terus menerus sehingga musim panen terus berlanjut sepanjang tahun,” kata Suwandi.(rilis)