4 Orang di Maros Dinyatakan Positif Corona, Total 378 Kasus

TRIBUNMAROS.COM, TURIKALE - Kasus Covid-19 di Kabupaten Maros terus meningkat.

Ada 10 tambahan kasus positif baru di Kabupaten Maros, Sabtu (25/7/2020).

Dua orang dari Mandai, masing-masing satu orang dari Bantimurung dan Moncongloe.

Pasien pertama, perempuan berumur 30 tahun, adal Dusun Allu, Desa Minasa Baji, Kecamatan Bantimurung, dan melakukan isolasi mandiri di rumah.

Pasien kedua, perempuan 25 tahun, asal Jl. Dakota, Kelurahan Hasanuddin, Kecamatan Mandai, dan melakukan isolasi mandiri di rumah.

Pasien ketiga, perempuan berumur 34 tahun, asal Jl. Dakota, Kelurahan Hasanuddin, Kecamatan Mandai, dan melakukan isolasi mandiri di rumah.

Pasien keempat, laki-laki 31 tahun, asal BTN Megah Country Village, Desa Moncongloe, Kecamatan Moncongloe, dan melakukan isolasi mandiri di rumah.

Juru Bicara Penanganan Covid-19 Maros, dr Syarifuddin mengatakan, penyebab terus meningkatnya kasus Covid-19 di kabupaten Maros, dikarenakan ketidak patuhan dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

"Penyebabnya tidak lain karena ketidak patuhan dalam penerapan protokol kesehatan. Karena penyebarannya itu pasti melalui sentuhan atau droplet," ujarnya, Sabtu (25/7/2020).

Namun, ia belum bisa memastikan klaster penyebaran  di kabupaten Maros berasal dari mana.

"Sekarang sudah sulit memastikan siapa yang pertama kali terpapar, atau siapa yang membawa virus. Karena belum tentu yang positif pertama kali berarti dia yang menyebarkan, jadi sudah sulit dilacak penyebarannya," jelasnya

Ia pun mengimbau agar masyarakat terus berhati-hati dalam beraktivitas, dan tidak menganggap sepele masalah ini.

"Masyarakat harus tetap berhati-hati, tetap jaga jarak, karena wabah tidak mengenal teman, jangan sampai kalian tertular atau menularkan ke orang terdekat kalian, tutupnya.

Saat ini sudah 378 kasus Covid-19 di kabupaten Maros, dengan rincian 113 isolasi mandiri, 18 dirawat, 228 telah sembuh, dan 8 meninggal.

Laporam Tribunmaros.com,M Ikhsan