PMI Luwu Utara Turunkan 220 Relawan di Lokasi Banjir Bandang

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Sebanyak 220 relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Luwu Utara diturunkan ke lokasi terdampak banjir bandang.

Relawan PMI turun ke lokasi melakukan evakuasi korban, mencari korban hilang, sekaligus menyalurkan bantuan logistik ke lokasi pengungsi.

Ini dilakukan sejak hari pertama pascabencana banjir bandang yang terjadi pada 13 Juli 2020 malam.

"220 relawan PMI Luwu Utara selalu siaga setiap saat di beberapa titik posko bencana untuk melakukan evakuasi korban," kata Ketua PMI Luwu Utara, Indah Putri Indriani, Rabu (22/7/2020).

Indah mengatakan, sejak hari pertama relawan menyisir beberapa titik lokasi melakukan pencarian korban.

Hingga hari ini para relawan tetap fokus mencari korban hilang.

"Kita akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan TNI/Polri, SAR, dan BPBD untuk melakukan validasi data korban," jelas dia.

Para relawan PMI ini juga fokus pada penyaluran bantuan logistik, termasuk bantuan peralatan lainnya.

Bantuan yang disalurkan merupakan bantuan dari PMI Pusat berupa mobil tangki, tendon, family kit, selimut, haglun, serta ribuan sekop.

"Bantuan ini dikirim langsung Ketua Umum PMI bapak Jusuf Kalla," ujar Indah.

Salah satu program yang juga dijalankan PMI sebagai upaya pemulihan pascabencana terhadap para korban adalah restoring family link.

Bertujuan untuk memulihkan kembali hubungan keluarga, mencegah perpisahan, memberikan kepastian nasib keluarga, serta menyatukan kelompok rentan dengan keluarga.

Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi