Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Citizen Reporter

Upacara Bendera dan Pembukaan MPLS SMA Islam Athirah Bukit Baruga Digelar Online

Upacara Bendera dan Pembukaan MPLS SMA Islam Athirah Bukit Baruga Digelar Online Senin (20/7/2020)

Penulis: CitizenReporter | Editor: Suryana Anas
Citizen Reporter/Ilmaddin
Upacara bendera dan pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMA Islam Athirah Bukit Baruga digelar secara online menggunakan aplikasi zoom meeting di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (20/7/2020). MPLS bertujuan mengembangkan interaksi positif antar siswa dan memberikan pembekalan kepada siswa baru agar dapat lebih cepat beradaptasi dengan kegiatan pembelajaran dan kesiswaan. 

“Dalam kurun waktu 5-10 tahun kedepan Indonesia mendapatkan bonus demografi, yaitu usia produktif 15-64 tahun yang akan mendominasi pada saat itu. Usia lanjut usia 65 tahun keatas tidak banyak. Pada saat itu, ananda menjadi pelaku dan saksi sejarah,” tuturnya.

Bonus demografi ini adalah keuntungan bagi bangsa Indonesia bila SDM-nya adalah manusia yang produktif.

Sebaliknya, bisa menjadi ancaman.

Untuk menjadi produktif maka generasi sekarang ini harus mempersiapkan diri dengan belajar bersungguh-sungguh. Oleh karena itu, tidak ada cara lain kecuali mempersiapkan diri menghadapi bonus demografi.

“Mari kuatkan niat kita yaitu niat untuk menuntut ilmu. Kita meluruskan niat untuk menjadi manusia yang mulia di mata Allah. Kita bertekad mengisi hidup ini dengan iman, ilmu, dan amal saleh,” kata Ridwan.

Di masa 6 bulan kedepan, katanya, Insya Allah proses belajar mengajar dilaksanakan secara virtual atau daring. Ananda sekalian, hari ini kita akan mengawali aktivitas belajar kita.

“Dimana anak-anak sekalian, kita belajar dari rumah dan guru akan melayani PBM dari rumah. Pastikan ananda sudah mempersiapkan segala sesuatunya. Karena dengan persiapan yang baik, Insya Allah ananda akan mengikuti proses belajar mengajar dengan baik,” papar kepala sekolah.

Pihaknya menyampaikan konsep merdeka belajar yang dicanangkan Kemendikbud.

“Merdeka belajar artinya ananda diberi kebebasan belajar mandiri. Mengakses sumber sumber belajar tidak hanya terfokus pada pembelajaran oleh guru di sekolah. Tetapi, ananda juga perlu aktif secara mandiri memperluas akses belajar dengan memanfaatkan tekonologi informasi yang modern,” ucap Ridwan.

Selamat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan masa MPLS, khususnya siswa baru.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada panitia yang turut mengambil bagian dalam MPLS ini. Semoga semuanya bernilai ibadah disisi Allah SWT. Insya Allah sekolah ini menjadi sekolah yang nyaman bagi ananda sekalian,” katanya.

Di kesempatan yang sama, Wakil direktur Sekolah Islam Athirah Patris Hasanuddin SPd MPd menyampaikan tujuan pelaksanaan MPLS.

“Tujuan MPLS adalah mengenali potensi diri siswa baru. Selain itu menumbuhkan motivasi, semangat, dan cara belajar efektif sebagai siswa baru,” katanya.

Disamping itu, MPLS bertujuan mengembangkan interaksi positif antar siswa dan memberikan pembekalan kepada siswa baru agar dapat lebih cepat beradaptasi dengan kegiatan pembelajaran dan kesiswaan.

“Menumbukan perilaku positif antara lain kejujuran, kemandirian, sikap saling menghargai, menghormati keanekaragaman dan persatuan, kedisiplinan, hidup bersih dan sehat, untuk mewujudkan siswa yang memiliki integritas, etos kerja, dan semangat gotong royong,” jelas Patris.

Di Athirah ada jaminan mutu yang diambil dari visi misi Sekolah Islam Athirah. Visi Sekolah Islam Athirah yaitu menjadi sekolah unggul yang berciri islam, berjiwa nasional, dan berwawasan global.

Adapun misi Athirah yaitu mengembangkan sistem pembelajaran yang mampu membekali anak didik dengan kecakapan rasional, kecakapan personal, dan kecakapan sosial.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved