Penerimaan Mahasiswa Baru
Unhas Belum Terima Jadwal UTBK 2020 Tahap II
Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Masuk Bersama Perguruan Tinggi (SBMPTN) 2020 memasuki tahap kedua.
Penulis: Alfian | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Masuk Bersama Perguruan Tinggi (SBMPTN) 2020 memasuki tahap kedua pelaksanaan.
Meski begitu Universitas Hasanuddin (Unhas) sebagai salah satu pusat UTBK yang ditunjuk belum menerima jadwal pelaksanaan UTBK tahap kedua dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
"Kita belum dapat jadwal UTBK tahap kedua, masih menunggu," kata Kepal Humas Unhas, Ishaq Rahman, saat dihubungi, Senin (20/7/2020).
Sebelumnya LTMPT sebagai lembaga pelaksana ujian PMB menggunakan sistem tes UTBK dua tahap sebagai respon kondisi pandemi Covid-19.
Pada tahap pertama berlangsung, Minggu-Selasa (9-14/7/2020) lalu.
Dari 19030 peserta yang terdaftar mengikuti ujian pada Pusat UTBK Unhas, sebanyak 17.548 peserta diantaranya yang hadir dan mengikuti ujian sesuai jadwal.
Dengan demikian, tingkat kehadiran peserta adalah 92.21%. Sementara sebanyak 1.482 (7.79%) peserta tidak hadir.
Sebanyak 22 peserta sebelumnya telah melaporkan diri tidak dapat hadir karena alasan pandemi.
Sebagian besar mengalami kendala perjalanan, dimana mereka tidak dapat meninggalkan kota asalnya berkaitan dengan situasi pandemi Covid-19.
Sementara itu, terdapat 4 peserta yang tidak dapat mengikuti ujian meskipun telah berada di lokasi, karena alasan kesehatan.
Sesuai protokol kesehatan yang diterapkan oleh Lembaga Test Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), peserta yang bersuhu tubuh di atas 38° Celsius tidak diperkenankan mengikuti ujian.
Panitia Pusat UTBK Unhas pada awalnya menemukan 6 orang peserta dengan suhu di atas standar yang ditetapkan.
Namun 2 peserta lainnya kemudian diijinkan mengikuti ujian.
Setelah diberi kesempatan untuk beristirahat sejenak, pada pemeriksaan lanjutan, suhu tubuh keduanya kembali normal.
Panitia Pusat UTBK Unhas telah mengajukan kepada LTMPT agar 26 peserta ini direposisi pada ujian Tahap 2.