Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Banjir Bandang Masamba

14.483 Korban Banjir Bandang Mengungsi, Indah: Doakan Semoga Luwu Utara Kembali Pulih

Pengungsi terbanyak berasal dari Kecamatan Masamba 7.748 jiwa, disusul Kecamatan Baebunta 5.808 jiwa, dan Kecamatan Sabbang 927 jiwa.

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN TIMUR/CHALIK MAWARDI
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Imdriani (kiri) mendampingi Wabup Sulsel Andi Sudirman Sulaiman saat memantau kondisi pasca banjir bandang. 

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Korban meninggal dunia akibat banjir bandang Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, terus bertambah, Kamis (16/7/2020) malam.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Utara, korban meninggal sudah 32 orang.

Selain itu, 16 orang dinyatakan hilang dan 30 orang luka-luka.

BPBD Luwu Utara juga merilis penduduk yang mengungsi di sejumlah tempat.

"Jumlah pengungsi hingga saat ini mencapai 14.483 jiwa," kata Kepala Pelaksana BPBD Luwu Utara Muslim Muchtar.

Pengungsi terbanyak berasal dari Kecamatan Masamba 7.748 jiwa, disusul Kecamatan Baebunta 5.808 jiwa, dan Kecamatan Sabbang 927 jiwa.

"Ini sementara laporan yang masuk ke kami di Posko Induk BPBD Luwu Utara. Terkait data korban bencana banjir bandang, kami masih terus berkoordinasi dengan Basarnas untuk mengupdate data terbaru," katanya.

Sampai hari ini, bantuan juga terus mengalir dari berbagai daerah.

Selain dari daerah tetangga dan berbagai element masyarakat, bantuan juga datang dari provinsi hingga PMI Pusat atau mantan Wapres Jusuf Kalla.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan dan atensi yang luar biasa dari para pejuang kemanusiaan.

"Dalam kondisi seperti ini, uluran tangan, sinergi, dan kolaborasi lagi-lagi menjadi kunci," kata Indah.

Pemkab Luwu Utara, sebut dia akan tetap berupaya maksimal menangani persoalan yang ada pasca banjir bandang.

"Insya Allah atas dukungan dan doa kita semua, Luwu Utara akan kembali pulih. Mohon doa ta semua, semoga ini segera bisa ditangani dan tidak ada lagi banjir susulan," harap dia.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved