TRIBUN WIKI
Masamba, Ibu Kota Kabupaten Luwu Utara di Sulawesi Selatan
Berdasarkan UU No 19 Tahun 1999, Masamba ditetapkan sebagai Ibu Kota dari Kabupaten yang dipimpin oleh Indah Putri Indriani sejak tahun 2016 tersebut.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUNTIMURWIKI.COM- Masamba merupakan kecamatan sekaligus Ibu Kota Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
Berdasarkan UU No 19 Tahun 1999, Masamba ditetapkan sebagai Ibu Kota dari Kabupaten yang dipimpin oleh Indah Putri Indriani sejak tahun 2016 tersebut.
Dilansir dari wikipedia, Masamba, dengan luas wilayah 1.068,85 Km2, berada di tengah wilayah Kabupaten Luwu Utara.
Posisi yang strategis ini menjadikan Masamba sebagai kecamatan yang ideal untuk dijadikan ibu kota Kabupaten Luwu Utara.

Kecamatan ini berbatasan dengan Kecamatan Rampi di bagian Utara, Kecamatan |Mappedeceng dan Kecamatan Malangke merupakan batas di bagian Timur dan Selatan.
Sedangkan di bagian Barat berbatasan dengan Kecamatan Baebunta.
Pemerintah kecamatan Masamba membawahi 4 kelurahan, 15 desa dan 2 Unit Pemukiman Transmigrasi.
Kecamatan ini berada pada wilayah dengan topografi yang beragam.
Sebagian desa berada pada wilayah dengan topografi yang datar dan sebagian lainnya berada pada wilayah dengan topografi berbukit-bukit.
Keseluruhan wilayah Kecamatan Masamba berada pada ketinggian antara 50 sampai 300 meter di atas permukaan laut.
Transportasi
Masamba terletak pada jalur Trans-Sulawesi yang menghubungkan Sulawesi Selatan dengan Sulawesi Tengah ((poros Palopo - Poso) dan Sulawesi Tenggara (poros Palopo - Kolaka).
Pada jalur ini biasanya orang dari daerah-daerah tersebut berdatangan atau bahkan transit sejenak.
Pada tahun 2017, kondisi jalan di Kecamatan Masamba ini relatif paling baik dibandingkan kecamatan lain di Kabupaten Luwu Utara.
Dari 22 desa/UPT yang ada, baru 14 desa yang sebagian besar permukaan jalannya berupa aspal. Sementara itu, 7 desa/UPT sebagian besar jalannya berupa jalan yang diperkeras, dan 1 UPT masih jalan tanah. Sepeda motor
Masamba juga telah memiliki sebuah bandar udara yang berada di pusat kota, yaitu Bandar Udara Andi Djemma.

Tempat Wisata
Dilansir dari Tribun Timur yang terbit pada 1 Juni 2020, Masamba memiliki beberapa tempat wisata berikut daftarnya:
1. Rumah Pohon
Rumah pohon ini sangat unik karena kontruksinya mengikuti lekukan pohon.
Materialnya berasal dari kayu, olahan barang-barang bekas, dan sampah.
Selain itu, rumah ini digunakan sebagai tempat belajar Bahasa Inggris untuk warga sekitar.
Tempat ini ramai dikunjungi pada akhir pekan.
2. Permandian Alam Tandung
Sungai Tandung merupakan wisata permandian alam yang jernih dan sejuk.
Penduduk lokal menyebutnya Salu Kula.
Tempat ini terbilang sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal saat hari libur Sabtu dan Minggu.
Anda harus datang lebih cepat untuk memesan gazebo sebagai tempat bersantai sambil menikmati liburan bersama keluarga.
3. Air Panas Pincara
Seja dulu, kolam air panas alam selalu dipercaya memiliki khasiat mengobati penyakit dan merelaksasi tubuh.
Anda juga dapat menikmati sensasi berendam air panas alami di kolam dan lokasinya mudah ditempuh.
4. Wisata Outbond Baloli
Jika ingin menguji ketangkasan melewati tantangan di ketinggiang, Anda dapat mencobanya di Wisata Outbond Baloli.
Ada banyak games ketinggian yang tersedia.
5. Air Terjung Pongrea
Wisata air terjun selalu menarik untuk dikunjungi.
Air terjun ini unik karena air terhempas tepat di atas batu yang menghasilkan efek pelangi di sela-sela sinar matahari.
Hempasan air juga menghasilkan uap-uap air yang menyerupai asap tebal.
Apalagi panorama alam sekitar air terjun sengat mempesona.
6. River Tubing Salu Kula
Wisata dengan mengarungi Sungai Salu Kula dengan ban dalam atau river tubing menjadi pengalaman yang menyenangkan.
Dalam pengarungan, Anda akan disuguhi keindahan alam yang masih terjaga.
7. Bukit Teletubbies
Bukit indah dipenuhi rumput hijau yang tumbuh secara alami.
Bukit ini sangat dekat dari pusat Kota Masamba, dapat ditempuh dengan waktu sekitar 15 menit dan terbuka untuk umum.
Pendidikan
Karena merupakan ibukota kabupaten, jumlah fasilitas pendidikan di kecamatan ini relatif lebih banyak dibandingkan kecamatan lain di Kabupaten Luwu Utara.
Jumlah taman Kanak-Kanak sebanyak 24 unit, Sekolah Dasar dan sederajat sebanyak 26 unit, SLTP sederajat sebanyak 12 unit dan SLTA sederajat sebanyak 7 unit.
Pada Tahun 2017, jumlah total murid tercatat di Kecamatan Masamba sebanyak 10.211 murid, terdiri dari 940 murid Taman Kanak-Kanak, 4.114 murid Sekolah Dasar, 2.636 murid SLTP, 2.521 murid SLTA. Jika dilihat dari jenis kelamin, jumlah murid laki-laki sebanyak 4.979 murid dan jumlah murid perempuan sebanyak 5.232 murid.
Jumlah total guru di Kecamatan Masamba sebanyak 884 guru, terdiri dari 375 guru tetap dan 327 guru honorer untuk jenjang TK, SD dan SMP, sedangkan untuk jenjang SMA jumlah guru tidak di rinci guru tetap dan guru honorer hanya jumlah totalnya saja. Jika dilihat per jenjang pendidikan, jumlah guru di jenjang taman kanak-kanak sebanyak 90 guru, Sekolah Dasar sebanyak 358 guru, SLTP sebanyak 254 guru, dan SLTA sebanyak 182 guru.
Bidang Kesehatan
Di bidang kesehatan, fasilitas dan sarana kesehatan di Kecamatan Masamba relatif memadai jika dibandingkan kecamatan lain.
Untuk melayani 22 desa/UPT yang ada, terdapat 1 unit puskesmas, 8 unit pustu, 14 tempat praktek dokter, 5 tempat praktik bidan dan 9 polindes/poskesdes.
Adapun tenaga medis yang terdapat di kecamatan ini terdiri dari 19 orang dokter, 19 bidan, 7 dukun bayi terlatih dan 2 dukun bayi belum terlatih.
Jumlah pengunjung puskesmas pada tahun 2017 sebanyak 39.241 pengunjung, dengan pengunjung terbanyak dari Kelurahan Bone, sedangkan jumlah posyandu sebanyak 37 unit.
Perumahan dan Lingkungan
Kondisi kesehatan lingkungan di Kecamatan Masamba relatif baik.
Di mana seluruh desa sebagian besar penduduknya sudah memiliki jamban sendiri, 17 desa/UPT keadaan saluran pembuangan limbah cairnya telah lancar, dan 5 desa belum.
Terdapat 6 desa dimana cara pembuangan sampahnya diangkut ke pembuangan sampah dan 16 desa/UPT lainnya dibuang kedalam lubang lalu dibakar.
Pada tahun 2017, masih terdapat beberapa desa yang berada di daerah pegunungan belum menggunakan listrik PLN.
Agama

Untuk menunjang kehidupan beragama di Kecamatan Masamba terdapat fasilitas tempat ibadah berupa masjid 71 buah, mushalah 20 buah, dan gereja 3 buah.
Berkenaan dengan kewajiban zakat dan infak bagi pemeluk agama islam, pada tahun 2017 di Kecamatan Masamba terkumpul zakat sebanyak Rp. 555.633.000 dan infak Rp.72.900.000. Jumlah jamaah haji yang
diberangkatkan pada tahun 2017 terdapat 71 orang terdiri atas 32 orang laki-laki dan 39 orang perempuan.
Pertanian Perkebunan
Ditunjang oleh kondisi alamnya yang subur, Kecamatan Masamba mempunyai potensi yang besar di bidang pertanian. Pengelolaan sektor pertanian secara optimal diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani.
Pada tahun 2017, produksi padi di kecamatan ini dengan luas panen 4.132,50 Ha mencapai produksi 24.423,08 ton GKP. Untuk tanaman jagung luas panen 1.817 Ha dengan produksi 12.428,28 ton, dan ubi kayu dengan luas panen 3 Ha yang berproduksi 21 ton.
Untuk tanaman perkebunan luas tanam kakao 2.827,40 Ha dengan produksi 1.505,53 ton, luas tanam pohon sagu 179,15 Ha produksi 196,58 ton, kelapa sawit dengan luas areal 911,49 Ha yang mempunyai produksi 11.029,91 ton.
Peternakan dan Perikanan
Kerbau merupakan hewan ternak besar yang paling banyak terdapat di Kecamatan Masamba.
Pada tahun 2017, populasi kerbau mencapai 3.780 ekor. Selain itu juga terdapat sapi 1.994 ekor,kambing 1.126 ekor.
Selain itu, jenis unggas yang paling banyak terdapat adalah ayam ras pedaging dengan populasi 766.470 ekor, ayam petelur 14.875 ekor, dan ayam kampong 111.963 ekor Untuk subsector perikanan terdapat 38 rumah tangga yang mengusahakan perairan umum dengan 23,14 ton, budidaya kolam 567 rumah tangga dengan produksi 534,8 ton dan 82 rumah tangga yang mengusahakan ikan di sawah dengan produksi 14,80 ton.
Perdagangan
Kegiatan perdagangan di Kecamatan Masamba didukung oleh keberadaan beberapa minimarket sebanyak 9 buah masing-masing 2 di kelurahan Kappuan , 4 di kelurahan Bone dan 3 di kelurahan Bone Tua.
Untuk sarana akomodasi, terdapat 8 buah penginapan masing-masing 3 di Kelurahan Kappuna, 3 di Kelurahan Bone dan 2 di Kelurahan Baliase. Terdapat 1 pasar di Kecamatan Masamba yang telah beroperasi setiap hari.
Tentang Masamba:
Nama: Masamba
Tipe: Kecamatan
Negara: Indonesia
Provinsi: Sulawesi Selatan
Kabupaten: Luwu Utara
Pemerintahan:Camat
Luas: 1.068,85km²
Kepadatan: - jiwa/km²
Desa/kelurahan:
15 desa
4 kelurahan
(*)