Perkiraan Waktu Pelaku Bunuh Yodi Prabowo dari Pesan ke Pacar dan Kesaksian Adik,Fakta Lain Diungkap
Kemungkinan saat itu almarhum memang pulang ke rumah tapi tidak mengendarai motor. Sebab motornya sudah ditinggal di warung bensin.
Wartini (40), bibi Yodi Prabowo mengatakan, keponakannya belakangan memang menujukan perubahan sikap tak biasa.
Anak pertama dari empat bersaudara, dari pasangan Suwandi dan Turina itu seperti memberi tanda sebelum ditemukan meninggal dunia.
Wartini menjelaskan, sebelum kepergian keponakannya itu, perubahan sikap sempat terlihat pada almarhum.
Menurut Wartini, perubahan sikap terlihat kala almarhum kerap bangun malam untuk beribadah.
"Sebelum kejadian dia (almarhum) ngaji terus. Kata adiknya, bangun malam-malam di kamar, dia ngaji.
Terus siang-siang ke masjid depan, ngaji. Pokoknya dia itu beribadah terus, tekun ngaji gitu," jelasnya di rumah duka, Jumat (10/7/2020) malam mengutip Warta Kota.
Wartini menambahkan, sosok almarhum dikenal sebagai seorang yang pendiam.
"Orangnya pendiam dan tekun beribadah. Meski pendiam dia banyak bergaul dan berteman dengan anak-anak muda di sini (lingkungan rumah almarhum)," katanya.
Luka Tusuk di Dada
Polisi mengungkap fakta baru terkait penemuan jenazah editor Metro TV, Yodi Prabowo (26), di Jalan Tol JORR Pesanggrahan Jumat (10/7/2020).
Polisi sebelumnya menemukan sebilah pisau di lokasi penemuan jenazah.
Tak hanya itu, ditemukan pula luka tusuk di dada korban.
Kali ini, polisi menemukan fakta baru terkait kasus tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Yusri Yunus.
Ia mengatakan, ada luka tusuk di jenazah Yudi Prabowo.

Adanya luka tusuk itu diketahui setelah polisi melakukan pemeriksaan.