Update Corona Bone
Anggota Sat Polair Polres Bone dan DPRD Lakukan Rapid Test, Ini Hasilnya
Tim Percepatan dan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengumumkan dua tambahan kasus positif Covid-19.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG - Tim Percepatan dan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengumumkan dua tambahan kasus positif Covid-19.
Kasus ke-29 seorang laki-laki berinisial S (49) dan kasus ke-30 seorang perempuan berinisial M (47). Mereka beralamat di Kelurahan Biru, Kecamatan Tanete Riattang.
Keduanya merupakan pasangan suami istri. Sang suami merupakan perwira anggota Polres Bone. Ia menjabat sebagai kasat Polair Polres Bone. Sementara istrinya anggota DPRD Bone.
Sebelum dinyatakan positif hasil swab, keduanya menjalani rapis test pada Kamis (9/7/2020). Hasilnya menunjukkan non reaktif.
Kemudian keduanya melakukan swab secara mandiri di Rumah Sakit Daya dqn hasilnya positif.
Keduanya melakukan swab untuk menghadiri acara pelantikan anaknya di Akademisi Kepolisian (Akpol) di Semarang, Jawa Tengah.
Terkait penambahan dua kasus positif Covid-19 tersebut, pihak Polres Bone dan DPRD Bone telah melakukan rapid test kepada orang yang diduga kontak erat dengan kedua pasien.
Kasat Binmas Polres Bone, AKP Zulaini R Tampilang mengatakan pihaknya sudah melakukan rapid test terhadap seluruh personel Sat Polair Polres Bone.
"Kami bersama Tim PPC-19 Kabupaten Bone langsung melakukan pelacakan kontak Kasat Pol Air, AKP S. Seluruh personel Sat Polair dilakukan rapid test. Hasilnya non-reaktif," ujarnya Sabtu (11/7/2020).
Zulaini meminta warga sekitar tidak panik. Sebab, seluruh anggota Sat Polair telah di rapid test, hasilnya tidak ada reaktif.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Bone, Irwandi Burhan menyampaikan sejumlah anggota DPRD pun telah melakukan rapid test.
"Ada beberapa anggota DPRD yang melakukan rapid test. Diantaranya Wahyudi Taqwa, Rangga Risa Swara, Andi Purnamasari, dan Andi Akhiruddin. Alhamdulillah hasilnya semua non reaktif,” tuturnya.
Adanya kejadian ini, ia pun meminta seluruh anggota DPRD Bone untuk waspada dan melakukan pemeriksaan. Khususnya bagi anggota DPRD yang pernah kontak langsung dengan pasien.
"Selalu hati-hati dan bagi yang merasa pernah kontak dengan pasien segera melakukan pemeriksaan," ucap Irwandi.
Untuk diketahui warga Bone positif Covid-19 berjumlah 30 orang. 20 orang telah dinyatakan sembuh, sementara 10 orang masih menjalani perawatan dan isolasi.(*)
Laporan Wartawan TribunBone.com, Kaswadi Anwar