Tribuners Memilih
Soal Usungan Demokrat di Pilwali Makassar, Ulla Sebut Gerindra Demokrat Berpeluang Koalisi
Partai bentukan Susilo Bambang Yudhoyono belum menentukan sikap terkait arah dukungan partai tersebut di Pilwali Makassar 2020.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan Tribun Timur, Abdul Aziz Alimuddin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulawesi Selatan, Ni'matullah Erbe menegaskan partai bentukan Susilo Bambang Yudhoyono belum menentukan sikap terkait arah dukungan partai tersebut di Pilwali Makassar 2020.
"Belum ada. Saya kan sudah bilang terakhir rekomendasi Demokrat keluar di Makassar. Tunggu-tunggu-mi," kata Ulla sapaannya sembari mengisap dalam-dalam rokoknya, Senin (6/7/2020).
Sambil melirik Sekretaris DPD Partai Gerindra Sulsel Darmawangsyah Muin, Ulla menambahkan bahwa tidak ada yang tidak mungkin di politik.
Menurutnya, semua bisa saja terjadi sebelum pendaftaran pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Makassar pada 4 September mendatang.
"Termasuk kemungkinan peluang Gerindra dan Demokrat berkoalisi di Makassar. Jadi Demokrat terakhir, nah belum ada partai ini kemana-mana," ungkap wakil ketua DPRD Sulsel tersebut.
"Kalau itu silakan tanya ke pak ketua saya (Andi Iwan Darmawan Aras)," kata Wawan sapaan Darmawangsyah Muin yang langsung dimintai komentarnya oleh beberapa wartawan terkait pernyataan Ulla.
Sekadar diketahui, Demokrat mengontrol 6 kursi di DPRD Makassar, sementara syarat mengusung minimal 10 kursi.
Sementara Gerindra mengontrol lima kursi.
Saat ini, rekomendasi usungan Gerindra telah diberikan kepada pasangan Mohammad Ramdhan Pomanto-Fatmawati Rusdi.(*)