UTBK-SBMPTN 2020, Unhas Siapkan Puluhan Tenaga Medis di 14 Lokasi Ujian

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ditunjuk sebagai salah satu pusat pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Masuk Bersama Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020, Universitas Hasanuddin akan mendirikan posko kesehatan.

Dari 14 lokasi yang berada di bawah tanggung jawab Unhas nantinya masing-masing akan didirikan satu posko kesehatan dan disiagakan tenaga medis.

“Langkah itu diambil sebagai bentuk keseriusan kami di Unhas menyukseskan kegiatan ini dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan pada masa pandemi Covid-19 ini,” terang Kepala Humas Unhas, Ishak Rahman, Jumat (3/7/2020).

Para peserta diminta hadir di lokasi ujian minimal satu jam sebelum waktu ujian.

“Kenapa begitu karena para peserta harus melalui proses pemeriksaan kesehatan di posko yang ada dan setelah itu akan diarahkan ke aula ruang tunggu yang juga sudah disterilkan,” sambungnya.

Sebelumnya Unhas menunjukkan kesiapan sebagai Pusat UTBK, yang akan menggelar ujian mulai tanggal 5 hingga 14 Juli 2020. 

Jelang pelaksaan ujian ini dilakukan sosialisasi protokol Kesehatan Covid-19 Tenaga relawan pada pelaksanaan UTBK Unhas 2020 di Aula Prof Amiruddin, Fakultas Kedokteran Unhas, Jumat (3/7/2020).

Relawan Covid-19 untuk UTBK Unhas dibentuk atas kerja sama antara Satgas Covid-19 Unhas dengan Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Makassar. 

Adapun komposisi relawan kesehatan Covid-19 untuk UTBK Unhas terdiri dari penanggung jawab umum, dr Arif Santoso.

Kemudian penanggung jawab wilayah Makassar, Dr M Sakti dan dr A Dhedie.

Serta  penanggung jawab Wilayah Gowa, dr Muh Phetrus Johan dan dr Nurrahmansyah.

Para relawan ini terdiri atas 27 dokter residen, 19 dokter, dan puluhan tenaga umum.

Hadir dalam acara sosialisasi ini adalah Wakil Rektor Bidang Akademik Unhas, Prof Muh Restu  dan turut hadir pula Koordinator Pelaksana UTBK Unhas, Dr Wardi,  serta para Kepala Biro di lingkup Unhas, dan para tenaga Relawan Covid-19 untuk pelaksanaan UTBK Unhas.

Wakil Rektor Bidang Akademik, yang juga Ketua Panitia Pusat UTBK Unhas, menjelaskan bahwa pihaknya menunjukkan keseriusan dan kesiapan menyelenggarakan UTBK dalam masa pandemi dengan membentuk Relawan Covid-19.

“Ini merupakan inisiatif Unhas.  Kita ingin memastikan agar selama masa pelaksanaan ujian di Pusat UTBK Unhas, protokol pencegahan penularan Covid-19 benar-benar terjaga.  Untuk itu, kami membentuk Relawan Kesehatan ini, yang terdiri dari dokter spesialis, dokter residen, dan mahasiswa profesi kedokteran,” terang Prof Restu.