Charis Yulianto
Tembok Kokoh PSM Bareng Jack Komboy, 2 Kali Jadi Runner-up Ligina, Begini Kiprah Charis Yulianto?
Benteng Kokoh Juku Eja ini Dalam dua musim itu, pemain yang merupakan jebolan PSSI Barretti mampu membawa PSM sebagai runner up Liga Indonesia 2 kali
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Arif Fuddin Usman
Di klub asal Palembang itu pula, Charis dua kali mengenggam trofi Piala Indonesia 2009 dan 2010, serta meraih penghargaan sebagai bek terbaik Piala Indonesia 2009.
Sempat memperkuat Persela Lamongan, pada musim 2011/2012 Charis Yulianto memutuskan kembali ke klub senior pertamanya.
Yakni Arema yang kala itu berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL), hingga akhirnya memutuskan pensiun pada akhir musim di usia 34 tahun.

Di level Timnas Indonesia, Charis tercatat pernah memperkuat tim nasional senior di Piala Tiger (AFF) 2004 dan 2008. Ia juga menjadi pilar timnas yang sempat mencuri perhatian di Piala Asia 2007.
Setelah gantung sepatu, Charis melanjutkan kariernya sebagai pelatih, dan kini berstatus asisten Mario Gomez di Arema FC pada Liga 1 2020.
Musim sebelumnya, keduanya juga berkolaborasi di Borneo FC. (Fahrizal Syam)
Data Diri
* Nama lengkap: Charis Yulianto
* Tanggal lahir: 11 Juli 1978 (umur 41)
* Tempat lahir: Blitar, Indonesia
* Tinggi: 1,83 cm (1∕2 in)
* Posisi bermain: Bek tengah
* Nomor: 4
* Klub terakhir: Arema (ISL)
Karier junior
1994 PSBI Blitar
1995 Persebaya Surabaya Junior
Karier senior
1997–2002 Arema FC
2002–2004 PSM Makassar
2004–2006 Persija Jakarta
2006 Persib Bandung
2007 Selangor FA
2007–2010 Sriwijaya FC 55 (1)
2010–2011 Persela Lamongan 27 (0)
2011–2012 Arema Indonesia (ISL) 9 (0)
Karier Tim nasional
2004–2007 Indonesia 36 (2)
Karier manajer
2018–2019 Borneo (Asisten pelatih)
2020– Arema (Asisten pelatih)
Penghargaan
Sriwijaya
- Liga Indonesia: 2007–08
- Piala Indonesia: 2008-09, 2010
Internasional
- AFF Championship; Runners-up (1) : 2004
Individu
- Best Defender Piala Indonesia (2009)