Update Corona Indonesia
Update Covid-19: Kabar Buruk Buat Ganjar Pranowo, Jawa Tengah Melonjak, Jatim No 1, DKI & Sulsel?
Berikut Update Corona Indonesia, Update Corona Jateng, Update Corona Sulsel, Update Corona DKI Jakarta, dan update Corona Jatim
Berikut Update Corona Indonesia, Update Corona Jateng, Update Corona Sulsel, Update Corona DKI Jakarta, dan update Corona Jatim
TRIBUN-TIMUR.COM - Pasien positif Covid-19 dari Jawa Tengah melonjak drastis Senin (29/6/2020) hari ini.
Ini tentu saja jadi kabar buruk buat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan jajarannya.
Sementara Jawa Timur masih provinsi penyumbang pasieng baru positif Corona terbesar Indonesia.
Kabar Buruk buat Danny Pomanto & Istri RMS, Berani Lawan Nurdin Abdullah Profesor & Gubernur Sulsel?
BREAKING NEWS: Satu Pejabat Pemkab Takalar Terpapar Covid-19, Puluhan ASN Dirapid Test Massal
Provinsi Sulawesi Selatan urutan ketiga mengalahkan Ibu Kota RI DKI Jakarta.
Pemerintah menyatakan bahwa hingga saat ini penularan virus corona masih terjadi di masyarakat.
Wabah Corona masih jadi teror bagi Indonesia.
Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia terus bertambah.
Pernyataan ini disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers dari Graha BNPB pada Senin (29/6/2020) sore.
Berdasarkan data yang masuk hingga Senin pukul 12.00 WIB, diketahui ada 1.082 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Penambahan itu menyebabkan kini ada 55.092 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.
"Berdasarkan pemeriksaan spesimen hari ini, maka kami mendapatkan kasus konfirmasi positif 1.082 orang, sehingga total konfirmasi positif 55.092 orang" ujar Yurianto.
Pembaruan kasus baru Covid-19 ini berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap 11.783 spesimen dalam sehari.
Adapun, total spesimen yang sudah diperiksa hari ini adalah 782.383 spesimen dari 465.683 orang.
Ini berarti satu orang bisa diambil lebih dari satu spesimen sebagai sampel. Berdasarkan sebaran kasus baru, penambahan pasien Covid-19 diketahui tersebar di 21 provinsi.