Update Corona Sulsel
Daftar 9 Provinsi Dilaporkan Tak Ada Penambahan Kasus Covid-19 Hari Ini: Sulsel Tetap Terbanyak
"20 provinsi hari ini melaporkan kasus di bawah 10 dan 9 provinsi melaporkan tanpa ada penambahan kasus sama sekali," kata Yurianto.
TRIBUN-TIMUR.COM - Daftar 9 Provinsi Dilaporkan Tak Ada Penambahan Kasus Covid-19 Hari Ini: Sulawesi Selatan ( Sulsel ) Tetap Masuk Terbanyak ketiga di Indonesia
Pemerintah mengungkapkan sebanyak 9 provinsi dilaporkan tidak ada penambahan kasus baru virus corona atau Covid-19 pada Minggu (28/6/2020).
Sementara itu, ada 20 provinsi yang melaporkan penambahan kasus di bawah 10.
Sulawesi Selatan masih menghuni peringkat tiga besar terbanyak di Indonesia.
• Hasil Swab Keluar Saat Disalatkan, Jenazah PDP yang Dibawa Pulang Keluarga Ternyata Positif Corona
• Update Corona Sulsel: Kasus Baru Positif Covid-19 Tambah 192 Kalahkan Jateng & DKI, Berapa Sembuh?
"20 provinsi hari ini melaporkan kasus di bawah 10 dan 9 provinsi melaporkan tanpa ada penambahan kasus sama sekali," kata Yurianto.
Sementara, dari total pemeriksaan spesimen ini, didapati 1.198 tambahan kasus positif Covid-19 pada hari ini. Sehingga total kasus positif sebanyak 54.010 orang.
Yurianto pun menyebut, sebaran penambahan terbanyak adalah Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah dan DKI Jakarta.
"Sebaran hasil pemeriksaan pada hari ini Jawa Timur melaporkan 330 kasus baru dan 101 sembuh. Sulsel kasus baru 192 dengan 60 sembuh. Jawa Tengah 188 kasus baru dan 14 sembuh. DKI Jakarta melaporkan hari ini 125 kasus baru dan 255 orang sembuh. Kalsel melaporkan 73 kasus baru dan 80 sembuh," ungkapnya.
• Andi Edy Manaf Dekat dengan Andi Utta, Ketua PAN Bulukumba: Surat Tugas Masih di Tangan Saya!
• KABAR BURUK untuk Kapolri Jenderal Idham Azis, 5 Anggotanya Dikeroyok Warga Asing Kronologi & Pelaku
Sementara itu, sebanyak 1.027 pasien dinyatakan sembuh dari Corona, sehingga menjadi 22.936.
Lalu, ada 34 orang yang meninggal dunia, sehingga total kematian akibat Covid-19 menjadi 2.754 orang.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 9 Provinsi Dilaporkan Tidak Ada Penambahan Kasus Covid-19 Pada 28 Juni, .

Pencegahan virus corona menurut WHO
Menurut WHO, Langkah-langkah perlindungan dari Virus Corona adalah tetap mengetahui informasi terbaru tentang wabah COVID-19.
Hal tersebut tersedia di situs web WHO atau melalui otoritas kesehatan publik nasional dan lokal.
Cara mencegah kemungkinan terinfeksi COVID-19 adalah dengan melakukan beberapa tindakan pencegahan sederhana seperti berikut ini:
1. Cuci tangan teratur
Secara teratur dan menyeluruh bersihkan tangan Anda dengan gosok berbasis alkohol atau cuci dengan sabun dan air.
Alasannya, mencuci tangan dengan sabun dan air atau menggunakan gosok tangan berbasis alkohol dapat membunuh virus yang mungkin ada di tangan.
2. Sosial distancing
Pertahankan jarak setidaknya 1 meter dari siapa saja yang batuk atau bersin.
Ketika seseorang batuk atau bersin, mereka menyemprotkan tetesan cairan kecil dari hidung atau mulut mereka yang mungkin mengandung virus.
Jika terlalu dekat, maka tetesan air bisa terhirup, termasuk virus Covid-19 jika orang tersebut menderita batuk.
3. Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut
Tangan menyentuh banyak permukaan dan dapat terpapar virus.
Setelah terkontaminasi, tangan dapat memindahkan virus ke mata, hidung, atau mulut.
Dari sana, virus bisa masuk ke tubuh dan bisa membuat sakit.
Pastikan orang-orang di sekitarmu, mengikuti 'kebersihan pernapasan' yang baik.
Ini berarti menutupi mulut dan hidung dengan siku atau jaringan yang tertekuk saat batuk atau bersin.
4. Segera buang tisu bekas
Karena tetesan yang tertampung pada tisu bisa menyebarkan virus.
Dengan mengikuti kebersihan pernapasan yang baik, maka bisa melindungi orang-orang di sekitarmu dari virus seperti flu dan COVID-19.
5. Tetap di rumah jika merasa tidak sehat
Jika mengalami demam, batuk dan kesulitan bernapas, cari bantuan medis dan hubungi terlebih dahulu dan ikuti arahan otoritas kesehatan setempat.
Otoritas nasional dan lokal akan memiliki informasi terbaru tentang situasi di daerah setempat.
Menelepon terlebih dahulu akan memungkinkan penyedia layanan kesehatan bisa dengan cepat mengarahkan ke fasilitas kesehatan yang tepat.
Ini juga akan melindungimu dan membantu mencegah penyebaran virus dan infeksi lainnya.
Ikuti perkembangan COVID-19 terbaru (kota atau area lokal di mana COVID-19 menyebar luas).
Jika memungkinkan, hindari bepergian ke tempat-tempat tersebut terutama untuk orang yang lebih tua atau menderita diabetes, penyakit jantung, atau paru-paru.
Karena memiliki peluang lebih tinggi untuk terkena COVID-19 di salah satu area ini.
(Tribunnews.com/Maliana)