Unhas
Unhas Gelar Wisuda Virtual, Lulusan Terbaik Setiap Fakultas Diundang Hadir di Baruga AP Pettarani
Prosesi wisuda tersebut untuk Program Sarjana, Magister, Doktor, Spesialis dan Profesi Periode III dan IV Tahun Akademik 2019/2020.
Penulis: Rudi Salam | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Hasanuddin (Unhas), menggelar prosesi wisuda secara daring (online), Selasa (23/6/2020).
Prosesi wisuda tersebut untuk Program Sarjana, Magister, Doktor, Spesialis dan Profesi Periode III dan IV Tahun Akademik 2019/2020.
Wisuda ini berlangsung secara virtual dengan memanfaatkan aplikasi Zoom, dan disiarkan langsung di channel Youtube Unhas.
Sebelumnya Unhas menunda pelaksanaan wisuda periode Tahun Akademik 2019/2020, yang seharusnya berlangsung pada 17 dan 18 Maret 2020 lalu.
Namun karena pandemi Covid-19, wisuda periode III ini ditunda dan akan digabung dengan wisuda periode IV Tahun 2019/2020.
Sebanyak 2.045 wisudawan, terdiri dari 1.393 wisudawan Periode III (Maret), dan 652 wisudawan Periode IV (Juni).
Direktur Komunikasi Unhas, Suharman Hamzah mengatakan, bahwa wisuda digelar secara daring karena pandemi Covid-19 masih berlangsung.
"Melihat situasi sekarang ini kan tidak mungkin juga kita lakukan lagi dalam bentuk luring atau datang ke sini, karena beberapa wisudawan juga sudah berada di luar kota, terutama yang Maret," jelasnya.
Untuk mewakili dan sebagai bentuk apresiasi, kata dia, pihaknya mengundang langsung wisudawan terbaik di setiap fakultas hadir di Baruga AP Pettarani Unhas, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
"Sehingga kita berkesimpulan untuk yang mewakili saja, itu kita ambil dari mahasiswa terbaik, salah satu bentuk penghargaan juga. Jadi yang hadir hari ini mahasiswa terbaik di setiap fakultas," katanya.
Namun ada beberapa lulusan terbaik tersebut, kata Suharman, yang tidak bisa hadir langsung di Baruga AP Pettarani.
"37 dengan profesi, tapi ada juga yang tidak bisa hadir karena memang sudah ada yang di luar kota. Kita meminta untuk tidak dipaksakan hadir yang sudah di luar kota," tuturnya.