Awal Mula Konflik Korea Selatan dengan Korea Utara, Perang Pertama Kali Pecah Sejak 1950
Korea Utara bahkan telah meledakkan kantor penghubung bersama dengan Korea Selatan.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Anita Kusuma Wardana
TRIBUNTIMURWIKI.COM- Konflik antara Korea Selatan dan Korea Utara tak kunjung usai.
Kini hubungan antara kedua negara 'saudara' tersebut kini kembali memanas.
Dikabarkan, Korea Utara bahkan telah meledakkan kantor penghubung bersama dengan Korea Selatan.
Kantor tersebut berada di dekat kota perbatasan Utara, Kaesong, Korea Utara.
Tindakan tersebut, hanya beberapa jam setelah Korut memperbarui ancaman aksi militer di perbatasan Korea.
Dilansir dari Tribujateng.com, situs ini dibuka pada 2018 untuk membantu Korea, secara resmi dalam keadaan perang, untuk berkomunikasi.
Bangunannya sudah kosong sejak Januari karena pembatasan Covid-19.
Dalam sebuah pernyataan, Korea Selatan memperingatkan akan menanggapi dengan kuat jika Korea Utara terus memperburuk situasi.
Penghancuran kantor, disebut meluruhkan harapan semua orang yang menginginkan pengembangan hubungan antar-Korea dan penyelesaian damai di Semenanjung Korea.
"Pemerintah memperjelas bahwa semua tanggung jawab atas situasi ini terletak di Utara," katanya dikutip BBC.
Sementara itu dikutip NK News, Kementerian Unifikasi (MOU) Korea Selatan dan media pemerintah Korea Utara mengonfirmasi, Korea Utara pada hari Selasa menghancurkan kantor penghubung antar-Korea di kota perbatasan Kaesong,
Media pemerintah Korea Utara melaporkan bahwa kantor tersebut telah dihancurkan dalam sebuah ledakan hebat.
"DPRK menghancurkan sepenuhnya kantor penghubung bersama utara-selatan di Kawasan Industri Kaesong," menurut sebuah pernyataan, yang dibawa oleh Kantor Berita Pusat Korea (KCNA).
Langkah itu, katanya, sebagai tanggapan terhadap kemarahan masyarakat luas atas selebaran anti-rezim yang dikirim oleh pembelot di Selatan.
Adik pemimpin Korea Utara, Kim Yo-jong, sebelumnya telah mengancam untuk menghancurkan kantor tersebut, pada akhir pekan.