Narapidana Positif Corona
62 Napi Lapas Perempuan Gowa Positif Corona, Kadiv Lapas Kemenkuham Belum Tahu Sumbernya
Pasalnya, sudah ada 62 warga binaan di lembaga tersebut terpapar virus Corona, meskipum sudah menerapkan
Penulis: Hasan Basri | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Divisi Lembaga Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Perwakilan Sulawesi Selatan tengah menelusuri sumber awal penularan corona di Lapas Perempuan Bolangi.
Pasalnya, sudah ada 62 warga binaan di lembaga tersebut terpapar virus Corona, meskipum sudah menerapkan protokol Covid-19 secara ketat sejak awal.
• 62 Napi Lapas Perempuan Gowa Positif Corona, Kadiv Lapas Kemenkuham Belum Tahu Sumbernya
• Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Bone Bertambah Dua Orang, Salah Satunya Perawat di RSI Faisal
"Ini semetaran kami telusuri. Darimana sumber awal penularan. Apakah dari pegawai atau siapa. Itu yang kami belum tau," kata Kepala Divisi Lapas Kemenkuham Sulsel Taufiqurrahman kepada tribun melalui pesan WhatsApp, Senin (15/6/2020).
Taufiqurrahman heran karena sejak awal Lapas khusus perempuan itu sudah menerapkan protokol Covid 19, tetapi masih bisa jebol dan menulari para warga binaan.
Protokol kesehatan diterapkan di Lapas Bolangi mulai pemasangan tempat cuci tangan, bilik sterilisasi, penyemprotan disinfektan hingga pembatasan pengunjung atau pembesuk.
"Semua protokol Covid sudah dijalankan, termasuk jemur napi hingga tidak menerima tahanan baru. Tapi masih bisa masuk," tuturnya.
Sekedar diketahui napi Lapas Bolangi diketahui terpapar Covid setelah melalui rapid test yang dilanjutkan tes Swab.
Awalnya hasil swab pertama pada 30 Mei mengonfirmasi ada 6 warga binaan lapas positif terpapar corona.
Kemudian 5 Juni menyusul 35 orang. Lalu pada Sabtu 13 Juni, kasus kembali bertambah 17 orang di mana 3 orang di antaranya merupakan balita, anak dari warga binaan.
Pada14 Juni atau hari ini, ada 4 orang lagi yang terkonfirmasi positif. Jadi total yang positif Covid 19 di Lapas Perempuan Bolangi 62 orang. (*)