Menikmati Suasana Bantimurung yang Sepi saat Pandemi Covid-19, Suara Air Terjun Pecahkan Sunyi

TRIBUNTIMURWIKI.COM- Jika berkunjung ke Bantimurung beberapa hari terakhir ini, Anda akan merasa seperti seorang 'Sultan'.

Pasalnya, tempat wisata yang terkenal dengan air tahunnya yang indah tak seramai seperti hari-hari biasanya.

Pandemi virus corona yang masih terus menyebar membuat warga pun begitu waspada saat berada di keramaian.

Hal tersebutlah yang menyebabkan sepinya Bantimurung.

Seperti yang diungkapkan Kepala Seksi Usaha Jasa Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Maros, Burhan B saat ditemui di Hotel Bantimurung, Jumat (12/6/2020).

"Kita harus memaklumi karena ini wabah dunia, semua kena dampak termasuk tamat wisata," jelasnya.

Wilayah Bantimurung yang begitu luas, tak dipadati pengunjung yang berdatangan.

Tak ada suara teriakan anak-anak bermain riang, ataupun nyanyian elekton yang biasa terdengar dari arah kantin.

Hal tersebut begitu nampak, di hari kelima buka pasca tutup selama tiga bulan karena pandemi virus corona, Jumat (13/6/2020).

Sejak pagi pukul 10.00 wita saat loket sudah dibuka hingga di tutup tak banyak pengunjung yang berlalu lalang.

Untungnya, sepinya tempat wisata yang berlokasi di Kabupaten Maros ini memiliki suguhan alam yang indah.

Belum lagi berbagai ornamen tambahan serta fasilitas menarik menjadi obat sunyi yang mujarab.

Sehingga Anda tetap dapat menikmati rekreasi dengan nyaman dan tenang.

Bahkan kucuran air terjun yang jatuh dari danau Bantimurung membuat sunyi terpecahkan.

Seakan ramai walaupun tak begitu banyak pengunjung.