Juventus
Pelatih Juventus Ungkap Alasan Sulit Duetkan Ronaldo dan Dybala, Rekan Messi di Timnas Argentina
Kedatangan striker berusia 35 tahun tersebut membuat posisi Paulo Dybala sebagai mesin gol klub yang bermarkas di Stadion Allianz Turin terancam.
TRIBUN-TIMUR.COM - Sama-sama berperan sebagai striker di Juventus.
Namun mega bintang Cristiano Ronaldo ternyata masih sulit diduetkan dengan Paulo Dybala, bomber Timnas Argentina.
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, Pelatih Juventus Maurizio Sarri mengatakan satu alasan yang membuatnya mengalami kesulitan menduetkan Ronaldo dan Paulo Dybala.
Menghabiskan waktu selama sembilan musim bersama Real Madrid, megabintang asal Portugal, Cristiano Ronaldo, memutuskan pindah ke Liga Italia dan bergabung dengan Juventus.
• Uang Panaik Rp 2 Miliar Berikut Fakta-fakta Wahyu Anggota DPRD Menikah & Profil Istri, Cinta Lokasi
Didatangkan pada Juli 2018 seharga 117 juta euro (sekitar Rp1,85 triliun), Cristiano Ronaldo mampu menunjukkan penampilan impresif bersama Si Nyonya Tua.
Kedatangan striker berusia 35 tahun tersebut membuat posisi Paulo Dybala sebagai mesin gol klub yang bermarkas di Stadion Allianz Turin terancam.

Penampilan konsisten Ronaldo membuat bomber asal Argentina itu tidak selalu dimainkan dari menit awal oleh sang pelatih, Maurizio Sarri.
Menurut Sarri, ada alasan di balik keputusan yang telah diambilnya terhadap kedua penyerang tersebut.
Hal itu dikarenakan pelatih asal Italia itu mengalami kesulitan untuk menemukan strategi yang pas guna menduetkan Ronaldo dan Dybala di lini serang Juventus.
"Paulo Dybala adalah pemain fenonemal yang dimiliki oleh Juventus," ujar Sarri seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
• Kurva Pandemi Terus Meningkat, Makassar Bakal PSBB Lagi
"Satu-satunya kesulitan yang dialami tim yaitu tidak mudah untuk membuat dua pemain khas seperti Dybala dan Ronaldo bermain bersama."
"Namun, keduanya selalu dapat membuat perbedaan ketika kami turunkan dalam sebuah pertandingan."
"Tidak mudah dari segi taktik untuk membuat mereka bermain berpasangan, tetapi ketika dua penyerang dengan kualitas ini tersedia, maka para pemain lainnya harus beradaptasi, baik saat menyerang maupun bertahan."
"Namun, saya pikir sangat menyenangkan untuk memikirkan masalah tersebut," kata eks pelatih Napoli itu menambahkan.
Cristiano Ronaldo dan Paulo Dybala mampu menunjukkan penampilan gemilang ketika diturunkan oleh Maurizio Sarri dalam sebuah pertandingan.