Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mengintip Kerajinan Tangan hingga Aktivitas Narapidana di Lapas Klas 1 Kota Makassar

Tribun Timur, berkesempatan langsung melihat kegiatan para tahanan di Lapas Klas 1 Jl Sultan Alauddin, Kota Makassar Kamis (11/6/2020)

Penulis: Nur Fajriani R | Editor: Anita Kusuma Wardana
Nur Fajriani
Usaha konveksi tahanan di Lapas Klas 1 Kota Makassar 

"Jadi hasil dari bercocok tanam mereka untuk mereka makan sendiri," katanya.

3. Konveksi

Usaha konveksi tahanan di Lapas Klas 1 Kota Makassar
Usaha konveksi tahanan di Lapas Klas 1 Kota Makassar (Nur Fajriani)

Selanjutnya, Tribun Timur melihat kegiatan para tahanan di tempat konveksi.

Di tempat ini banyak produk yang dapat dihasilkan, bukan hanya sekedat baju.

Seperti, belakangan selama pandemi Covid-19, Napi berhasil memproduksi 1500 masker kain.

Saat ini mereka tengah memproduksi kembali masker dengan target 1000.

Tak hanya itu, Lapas Klas 1 Kota Makassar telas memesan 100 mesin jahit untuk membuat industri konveksi.

Sebanyak 150 Napi akan ditugaskan di bidang jahit menjahit ini.

Nantinya, mereka akan menjahit sesuai pesanan dari luar. Mulai dari baju, seragam hingga bahan lainnya.

4. Kerajinan tangan

kerajinan yang dibuat tahanan di Lapas Klas 1 Kota Makassar
kerajinan yang dibuat tahanan di Lapas Klas 1 Kota Makassar (Nur fajriani)

Adapula kerajinan tangan yang rutin dibuat.

Di antaranya lampion, tempat tisu yang terbuat dari koran bekas, asbak rokok, tempat alat tulis hingga rekal Al Qur'an.

5. Tempat membuat tempe

tahanan di Lapas Klas 1 Kota Makassar juga belajar membuat tempe
tahanan di Lapas Klas 1 Kota Makassar juga belajar membuat tempe (Nur Fajriani)

Selanjutnya, tiga orang ditugaskan memproduksi tempe setiap harinya.

Napi dapat mengolah 30 kg hingga 40 kg kedelai menjadi tempe perhari.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved