Petani Wajo Dibunuh Tetangganya
Kronologis Pemarangan Petani Hingga Tewas di Belawa Wajo, Korban dan Pelaku Bertemu saat dari Kebun
Petani itu bernama Ambo Era (58). Pelakunya adalah sepupu satu kali istri korban, yakni Adnan Beddu (38).
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Sudirman
TRIBUNWAJO.COM, BELAWA - Seorang petani di Desa Sappa, Kecamatan Belawa, Kabupaten Wajo, tewas diujung parang tetangga yang juga masih kerabatnya sendiri, Minggu (7/6/2020).
Petani itu bernama Ambo Era (58). Pelakunya adalah sepupu satu kali istri korban, yakni Adnan Beddu (38).
Jarak kedua rumah pelaku dan korban hanya berkisar 250 meter. Namun, siapa sangka Adnan Beddu telah lama menyimpan dendam kesumat terhadap suami sepupunya itu.
Kapolsek Belawa, Iptu Idham Andi Inong menyebutkan, awal mula pemarangan itu ketika pelaku dan korban bertemu sepulang dari berkebun sekitar pukul 11.00 Wita.
"Kejadiannya di belakang rumah korban, sama-sama pulang dari kebun lalu ketemu," katanya.
Lebih lanjut, pelaku yang menenteng parang dari kebun langsung menebas korban berkali-kali hingga korban tak sempat lagi melawan hingga tewas.
Padahal, korban yang juga pulang dari kebun menenteng parang.
Bagian kepala, lengan hingga pinggangnya bersimbah darah akibat tebasan parang Adnan Beddu.
"Di belakang rumahnya, ini korban tanam pohon pisang di dekat batas tanah lantas pelaku juga selalu mencabutnya dan mungkin ini harinya baru puncaknya," kata mantan Kapolsek Bola itu.
Saat ini, korban telah dimakamkan. Juga, pelaku telah diamankan bersama barang bukti berupa parang di Mapolres Wajo.
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: