Tribun Bone
Masih Ada Masyarakat Abai Protokol Kesehatan di Kantor Dukcapil Bone
Terlihat tempat cuci tangan beserta sabun anti septik yang disediakan di depan sebelah kanan pintu masuk.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sudirman
lihat foto
TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG BARAT - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) telah menerapkan protokol kesehatan.
Terlihat tempat cuci tangan beserta sabun anti septik yang disediakan di depan sebelah kanan pintu masuk.
Saat memasuki pintu pelayanan terdapat dua petugas yang berjaga. Satu petugas laki-laki dan satu petugas perempuan.
Petugas laki-laki tersebut mengukur suhu tubuh setiap pengujung sebelum masuk ke ruang pelayanan.
Ia juga memerhatikan dan menegur para pengunjung yang masih tidak menggunakan masker.
Lekaki tersebut menegur dan menanyakan alasan pengunjung tersebut tidak menggunakan masker.
Beberapa pengunjung yang tidak menggunakan masker menjawab lupa di kendaraan, dan memang tidak menggunakan masker ketika keluar beraktivitas.
Setelah itu, petugas perempuan yang duduk memberikan masker kepada pengunjung tersebut. Setelah itu, pengunjung baru dibolehkan masuk.
Kursi di ruang tunggu pun diatur jaraknya. Kursi diberi tanda silang. Jarak antar pengunjung dua kursi.
Namun, di ruang tunggu bagian pelayanan KTP, KK, keterangan pindah dan akta capil yang berada di bagian belakang kantor Dinas Dukcapil masih ada masyarakat yang mengabaikan protokol kesehatan.
Masih didapati pengunjung yang tidak menjaga jarak ketika menunggu. Petugas laki-laki pun sering ke bagian belakang untuk menegur mereka agar tetap menjaga jarak dan masker digunakan.
Kepala Dinas Dukcapil, Andi Darmawan mengatakan pihaknya telah menerapkan protokol kesehatan semenjak adanya wabah virus corona.
"Kami telah menyediakan tempat cuci tangan, pengukuran suhu tubuh, mewajibkan penggunaan masker, bagi yang tidak memakai masker akan diberikan masker oleh petugas. Jarak kursi pun sudah diatur," katanya saat dihubungi via telepon, Jumat (5/6/2020).
Ia mengaku sudah memberi jarak pada kursi di ruang tunggu. Namun, masih ada pengunjung yang tidak mengindahkan protokol kesehatan.
"Masih ada masyarakat yang susah diatur. Kesadaran akan pentingnya protokol kesehatan masih kurang," ujarnya.
Ia pun meminta masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan. Semua ini, kata Andi Darmawan untuk kepentingan dirinya dan para pegawai di Dinas Dukcapil.
Laporan Wartawan TribunBone.com, Kaswadi Anwar
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur
(*)
