Pasar Ramai, Direksi PD Pasar Makassar: Kami Dicueki
Dirut PD Pasar Makassar, Basdir mengatakan kepadatan aktivitas pasar tentu karena adanya momentum hari raya Idul Fitri 1440 hijriah.
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Direksi PD Pasar Makassar mengakui bahwa pekan terakhir jelang lebaran, aktivitas pasar kian padat.
Dirut PD Pasar Makassar, Basdir mengatakan kepadatan aktivitas pasar tentu karena adanya momentum hari raya Idul Fitri 1440 hijriah.
"Ini rata-rata Pasar Induk yang ada di Makassar mulai ramai. Meski begitu kami tetap lakukan edukasi mengenai protokol kesehatan misal lakukan sosial distancing, dan mencuci tangan setiap lakukan transaksi antara pedagang dan pengunjung pasar," katanya, Kamis (21/5/2020).
Basdir tak menampik disaat sekarang ini, imbauannya tak dihiraukan oleh pedagang maupun pengunjung pasar.
Olehnya, mantan legislator Makassar ini pun meminta bantuan Tim Gugus Tugas Kota Makassar agar karyawan PD Pasar di back up oleh aparat penegak hukum.
"Saya minta pengawalan. Karena dilapangan juga sangat rawan. Kita menegur saja mendapatkan perlawanan. Apalagi kondisi sekarang ini ekonomi para pedagang anjlok," katanya.
Meski berlangsung padat, sebagian besar direksi PD Pasar mengamati bahwa sebagian besar pedagang sudah mulai sadar akan bahayanya virus Corona.
Hal tersebut terlihat, dengan banyaknya pedagang yang sudah mengenakan masker.
"Ada baiknya juga dilaksanakan PSBB di Makassar, karena sebagian pedagang khususnya warga yang masuk pasar sudah mulai sadar memakai masker," katanya.
Diungkapkan Basdir, PD Pasar Makassar telah melakukan berbagai upaya agar mata rantai Covid 19 bisa tertangani di lingkungan pasar, sejumlah upaya yang dilakukan direksi yakni menyiapkan alat cuci tangan, edukasi bahaya Corona, membatasi jam operasional pasar, dan melakukan rekayasa keluar masuk pasar.