Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Positif Corona Sulbar Bertambah

7 Kasus Baru, Kini Sudah 29 Warga Polman Positif Covid-19

Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Polman, Sulawesi Barat (Sulbar) umumkan penambahan kasus positif per 21 Mei 2020.

Penulis: Nurhadi | Editor: Hasriyani Latif
semuel / tribun timur
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar, Andi Suaib Nawawi 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAMUJU - Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Polman, Sulawesi Barat (Sulbar) umumkan penambahan kasus positif per 21 Mei 2020.

Warga Polman yang positif corona bertambah tujuh orang. Sebelumnya sebanyak 22 orang positif, kini menjadi 29 setelah bertambah tujuh orang.

Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Polman yang juga juru bicara Gugus Tugas Covid-19, Andi Suaib Nawawi mengatakan, penambahan ini berdasarkan hasil pemeriksaan dari BBLK Makassar.

"Maka sekarang jumlah pasien positif Covid-19 menjadi 29 orang. Dengan rincian satu meninggal dan satu orang sembuh. Masih dalam perawatan 27 orang,"ujar Andi Suaib Nawawi kepada wartawan di Polman, Kamis (21/5/2020).

Penambahan drastis, kata Suaib, masih dari Klaster Kandemeng Kecamatan Tinambung. Dimana dari tujuh penambahan lima orang berasal dari Dusun Kandemeng.

Kemudian satu orang dari Lingkungan Kandeapi Kelurahan Tinambung dan terbaru di Desa Sabang-subik, Kecamatan Balanipa satu orang.

"Petugas melakukan Penyelidikan Epidimologi (PE) secara serentak disemua tempat dengan mengikuti alur demi alur, kita melihat kontak erat dengan pasien," katanya.

"Maka disitulah kita menemukan 200 lebih orang yang pernah kontak dengan pasien sehingga dilakukanlah pemeriksaan Swab dan hasilnya ada penambahan tujuh orang hari ini," lanjutnya.

Suaib menyebut penambahan yang dimaksud itu adalah BS (28) dari Kandeapi, EU (27) dari Kandemeng, AU (22) dari Kandemeng, TH (59) dari Pambusuang, AL (19) dari Kandemeng, BI (15) Kandemeng dan KU (46) dari Kandemeng.

"Klaster Kandemeng terdiri atas 1 laki-laki dari Kandeapi, 5 dari Kandemeng terdiri dari 4 perempuan dan 1 laki-laki dan 1 perempuan dari Sabang-subik Kecamatan Balanipa,"jelasnya.

Dikatakan semua pasien tanpa gejala sehingga selama ini hanya menjalani isolasi mandiri di rumah.

Ia menjelaskan dari hasil pemeriksaan Rapit Diagnosis Test (RDT) pertama sebanyak 286 orang.

Sebanyak 257 orang di antaranya telah dilakukan rapid kedua selanjutnya dilakukan pemeriksaan Spesimen Swab pertama sebanyak 111 orang dan pengambilan Swab Kedua 36 orang.

"Hingga saat ini dalam pelacakan berjumlah 6.359 orang, selesai 5.291 orang, dalam proses 1.068 orang,"ujarnya.

Orang Tanpa Gejala (OTG) berjumlah 211 orang, selesai 38 orang dalam proses 173 orang.

Sedangkan ODP 422 orang, selesai 365 orang dan dalam proses 57 orang. Pasien Dalam Pemantauan (PDP) 39 orang, selesai 17 orang meninggal 1 orang dan dalam proses 21 orang.(*)

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp

Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved