Diperkosa Lebih Dulu, Bocah 10 Tahun Lalu Digantung Masih Hidup di Teras Rumah, Pelaku Orang Dekat
korban Diperkosa dan dianiaya sebelum akhirnya Digantung oleh pelaku di Teras Rumah
TRIBUN-TIMUR.COM - Mayatnya digantung usai diperkosa, di depan kamar kos, Kamis (14/05/2020) siang
Digantung dengan tali jemuran begitu saja.
Orantuanya kala itu sedang pergi ke pasar
Meninggalkan korban bocah perempuan berinisial P (10) di rumah dengan adiknya.
Namun yang terjadi malah tragis.
• Link Buat Kartu Ucapan Idul Fitri / Lebaran 2020 Lewat Hp, Cocok Kirim ke WhatsApp IG atau Facebook
• Makna Tulisan Indonesia Terserah Tenaga Medis Menurut Psikolog, Benarkah Mereka Menyerah Atau ?
P ditemukan tewas pertama kali oleh teman-temannya yang sedang bermain di kamar indekos di Kelurahan Tanjung, Kota Bima.
Menurut polisi korban tewas setelah diperkosa dan dianiaya.
Kapolres Bima Kota, AKPB Haryo Tejo Wicaksono SIK, yang mengatakannya
"Terkait kejadian seorang anak yang ditemukan tewas tergantung, hasil olah TKP sementara bahwa yang bersangkutan terlihat ada unsur dibunuh dengan sengaja," katanya saat konferensi pers di ruang kerjanya, Sabtu (16/5/2020) malam.
Ia menduga, korban diperkosa dan dianiaya sebelum akhirnya digantung oleh pelaku di atas tali jemuran.
Setelah pihaknya menerima hasil visum dari rumah sakit terkait kematian anak bawah umur asal NTT itu.
Dari hasil visum awal yang dilakukan pihak rumah sakit, di tubuh mayat korban terdapat sejumlah luka gores.
Beberapa bagian tubuhnya juga mengalami luka memar.
Yang membuat polisi yakin jika korban sudah diperkosa adalah cairan aneh di alat vital korban.
Juga di sekitar bagian intim korban terdapat tanda-tanda kekerasan.
